KORAN SIMANTAB
11 November 2025 | 00:14 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Sumut Siantar
Ilustrasi pelecehan seorang dosen kepada mahasiwi.(Simantab/ai)

Ilustrasi pelecehan seorang dosen kepada mahasiwi.(Simantab/ai)

Menanti Keadilan di Kampus: Suara Sunyi Mahasiswi yang Melawan Ketakutan

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
7 Oktober 2025 | 15:14 WIB
Topik: Siantar
0

Seorang mahasiswi Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar memberanikan diri melapor dugaan pelecehan verbal oleh dosennya. Dua bulan berlalu, ia masih menanti keadilan di tengah tekanan sosial dan lambannya proses investigasi kampus.

Pematangsiantar|Simantab – Sudah dua bulan berlalu sejak CP, mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar angkatan 2022, memberanikan diri bersuara. Ia menulis di akun media sosialnya tentang dugaan pelecehan verbal yang dialaminya dari seorang dosen berinisial SSb. Sejak saat itu, hidupnya berubah.

Awalnya, percakapan antara CP dan SSb di kantin kampus tampak biasa (seputar tugas dan urusan akademik). Namun perlahan, arah pembicaraan itu berubah. SSb mulai melontarkan kalimat-kalimat yang membuat CP merasa tak nyaman. Dari yang semula membahas mata kuliah, percakapan menjurus pada ajakan pribadi, bahkan ke arah yang bersifat intim.

CP sempat merekam sebagian percakapan itu. Dalam rekaman, SSb disebut sempat bercerita tentang kehidupan rumah tangganya, lalu mengajak CP untuk bepergian dan menginap di hotel, dengan alasan agar “orang mengira mereka seperti bapak dan anak.” Bagi CP, itu bukan sekadar ucapan – itu bentuk pelecehan yang nyata.

Sejak saat itu, rasa takut dan cemas terus menghantui. Ia kehilangan fokus di tengah masa Praktik Pengalaman Lapangan. Malam-malamnya dihabiskan dengan pikiran yang tak tenang. Ia akhirnya memberanikan diri melapor ke pihak kampus pada 1 Agustus 2025.

Belum Mendapat Kepastian

“Psikologi saya terganggu, apalagi sekarang lagi masa PPL. Sampai sekarang pihak kampus masih coba diselesaikan di lingkup internal,” ujarnya lirih ketika ditemui wartawan pada Minggu, 5 Oktober 2025.

Setelah laporan dibuat, tekanan datang dari berbagai arah. CP mengaku menjadi bahan gunjingan di lingkungan kampus. Ada yang menyebutnya “perempuan simpanan,” ada pula yang menyarankan agar masalah itu diselesaikan secara kekeluargaan. Tekanan sosial itu membuatnya semakin terpuruk.

“Setelah saya berani buka suara, justru saya semakin distigma dan mendapat perlakuan tidak adil. Padahal saya hanya ingin keadilan dan perlindungan,” ucapnya.

Di tengah ketakutan itu, CP tetap bertahan. Ia tak ingin diam. Ia tahu, diam hanya akan membuat pelaku merasa aman, dan korban berikutnya bisa muncul tanpa suara.

Sementara itu, pihak Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar membentuk Tim Investigasi pada 22 Agustus 2025 untuk menelusuri kebenaran kasus ini.

Wakil Rektor II, Hendra Simanjuntak, mengatakan tim tersebut sedang bekerja dan telah memeriksa sejumlah pihak.

“Kita sudah lakukan pemeriksaan. Saat ini tim berada pada tahapan pembacaan berita acara dari semua yang diperiksa. Setelah selesai, akan segera kami laporkan ke Rektor,” ujarnya.

Tim investigasi beranggotakan tiga orang, yakni Hendra Simanjuntak, Harry Simanjuntak selaku Kepala Biro SDM, dan Welly Togatorop sebagai ahli hukum. Mereka bertugas memastikan laporan disusun tanpa bias sebelum rekomendasi diserahkan ke pimpinan universitas.

“Tim akan melaporkan temuan kami kepada Rektor, dan Rektor akan menjatuhkan sanksi setelah melalui rapat pimpinan,” tambah Hendra.

Kini, publik menanti langkah nyata universitas. Kasus ini bukan sekadar tentang satu mahasiswi yang merasa dilecehkan, tapi juga tentang bagaimana dunia pendidikan menegakkan martabat dan rasa aman bagi seluruh civitas akademika.

Bagi CP, perjuangan ini belum selesai. Ia masih menunggu, bukan sekadar keputusan, tapi pengakuan bahwa keberaniannya bersuara adalah langkah benar, bukan kesalahan.(Ronal Sibuea)

Tags: Kampus SiantarKekerasan Seksual di KampusMahasiswi Korban PelecehanPelecehan VerbalUniversitas HKBP Nommensen
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare

Berita Terkait

Jukir di Jl Sutomo Pematangsiantar sedang mengatur kendaraan parkir.(Simantab/Putra Purba)
Siantar

Setoran 54 Persen Picu Polemik: Jukir Siantar Keluhkan Beratnya Skema Deposit Parkir

Editor: Mahadi Sitanggang
10 November 2025 | 18:56 WIB

Kebijakan setoran deposit 54 persen bagi juru parkir di Pematangsiantar menuai reaksi. Dishub klaim untuk menekan tunggakan PAD, pengamat minta...

Read more
Siantar

Harumkan Tanah Habonaron Do Bona, Tuan Rondahaim Saragih Garingging Resmi Jadi Pahlawan Nasional

Editor: Mahadi Sitanggang
10 November 2025 | 15:01 WIB

Tuan Rondahaim Saragih Garingging resmi dikukuhkan sebagai Pahlawan Nasional pertama dari Simalungun. Pengakuan ini menjadi simbol kebangkitan sejarah dan nilai...

Read more
Suasana belajar di salah satu kelas SMA Negeri 3 Kota Pematangsiantar.(Simantab/Putra Purba)
Siantar

Menimbang Efektivitas Sekolah Lima Hari di Pematangsiantar: Antara Penyesuaian, Tantangan, dan Realitas di Lapangan

Editor: Mahadi Sitanggang
8 November 2025 | 12:46 WIB

Setelah satu semester penerapan sekolah lima hari di Sumatera Utara, sejumlah sekolah di Pematangsiantar masih beradaptasi. Evaluasi menunjukkan dampak beragam...

Read more
Tumpukan material dan sisa galian masih terlihat di sisi jalan, mempersulit pengguna jalan.(Simantab/Putra Purba)
Siantar

Sisa Material Proyek Drainase Berserakan di Pematangsiantar: Ujian Kepedulian Pemerintah terhadap Kenyamanan Warga

Editor: Mahadi Sitanggang
8 November 2025 | 12:11 WIB

Sisa material proyek drainase masih menumpuk di sejumlah titik Kota Pematangsiantar. Warga mengeluh jalan sempit, licin, dan berdebu, sementara Dinas...

Read more

Berita Terbaru

Siantar

Setoran 54 Persen Picu Polemik: Jukir Siantar Keluhkan Beratnya Skema Deposit Parkir

10 November 2025 | 18:56 WIB
Nasional

Kasus Keracunan MBG di Lembang Disebabkan Nitrit Jadi Pelajaran Nasional: Pentingnya Pengawasan Pangan Sekolah

10 November 2025 | 17:07 WIB
Siantar

Harumkan Tanah Habonaron Do Bona, Tuan Rondahaim Saragih Garingging Resmi Jadi Pahlawan Nasional

10 November 2025 | 15:01 WIB
Siantar

Menimbang Efektivitas Sekolah Lima Hari di Pematangsiantar: Antara Penyesuaian, Tantangan, dan Realitas di Lapangan

8 November 2025 | 12:46 WIB
Siantar

Sisa Material Proyek Drainase Berserakan di Pematangsiantar: Ujian Kepedulian Pemerintah terhadap Kenyamanan Warga

8 November 2025 | 12:11 WIB
Sumut

TP PKK Simalungun Tunjukkan Semangat Kolaborasi di Jambore Kader PKK se-Sumut

6 November 2025 | 13:48 WIB
Nasional

Bupati Simalungun dan Forkopimda Hadiri Pisah Sambut Kajari: Perkuat Sinergi Penegakan Hukum dan Pemerintahan

6 November 2025 | 13:36 WIB
Siantar

Enam Bansos Akhir Tahun di Pematangsiantar: Harapan Warga di Tengah Godaan Judi Online dan Akurasi Data

6 November 2025 | 12:42 WIB
Simalungun

Disdukcapil Simalungun Permudah Ibu Melahirkan, Layanan Jemput Bola Beri Dokumen Adminduk Langsung di Rumah Sakit

6 November 2025 | 11:37 WIB
Simalungun

Pemkab Simalungun Dorong Kolaborasi Antar Desa untuk Tingkatkan Ekonomi dan Pelayanan Publik

5 November 2025 | 17:08 WIB
Nasional

Simalungun Mantapkan Langkah Menuju Smart Regency di FEKDI 2025

5 November 2025 | 13:55 WIB
Sumut

Ulos Menuju Panggung Dunia: Pemprovsu Dorong Pengakuan UNESCO Lewat Sentuhan Modern

5 November 2025 | 13:44 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba berita

  • slot gacor
  • slot gacor
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Live TV
    • Headline
    • Nasional
      • Budaya
      • Ekonomi
      • Hukum
      • Kesehatan
      • Kriminal
      • Pendidikan
      • Politik
      • Sejarah
      • Teknologi
    • Sumut
      • Asahan Batu Bara
      • Binjai – Langkat
      • Dairi
      • Danau Toba
      • Deli Serdang
      • Karo
      • Labuhan Batu Raya
      • Medan
      • Siantar
      • Simalungun
      • Tabagsel
    • Wisata
    • Dunia
    • Sehat
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Adventorial
    • Login

    © 2025
    PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
    (PT. SIMANTAB INDONESIA) .
    Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
    ☏ -
    📧 [email protected]

    rotasi barak berita hari ini danau toba berita