Jakarta, Kandidasi pemilihan Presiden Republik Indonesia tahun 2024 sudah mengerucut menjadi 4 pasangan calon. Pemilihan Presiden 2024 diprediksi akan menghasilkan 4 pasangan calon yang hadir di kertas suara pemilih.
Cakra Nusantara sebuah lembaga survey dan penelitian politik membagi para kandidat dan partai politik menjadi 4 kelompok.
Koalisi Golkar, PAN dan PPP dengan 25,8 % kursi DPR RI. Koalisi ketiga partai ini meraup 33.125.559 suara pada pemilihan legislatif 2019 silam. Koalisi ini diprediksi akan mengusung Ganjar Pranowo – Khofifah.
Sedangkan koalisi Nasdem, PKS dan Partai Demokrat memperoleh 28,50% kursi DPR RI dengan perolehan suara gabungan dari tiga partai sebanyak 35.031.962 suara. Koalisi ini diprediksi akan mengusung Anies Baswedan – Agus H Yudhoyono.
PDI Perjuangan merupakan partai pemenang pemilu 2019 dengan 22,38 % kursi DPR RI dengan 27.053.961 total suara. PDI Perjuangan merupakan satu satunya partai yang dapat mencalonkan presiden tanpa perlu menjalin koalisi. PDI Perjuangan akan mencalonkan Puan Maharani – Erick Thohir.
Koalisi terakhir adalah gabungan partai politik Gerindra dan PKB. Gabungan dua partai politik ini mengantongi 23,25% kursi DPR RI dengan 31.164.936 total suara. Koalisi ini akan mengusung Prabowo S – Muhaimin Iskandar.
Media komunikasi politik Cakra Nusantara merupakan sebuah lembaga pers independen yang melontarkan gugus koalisi partai politik untuk mengusung calon presiden berdasarkan Undang Undang Pemilu terutama aturan tentang President Threshold.