Kedua anggota yang lolos ke tingkat provinsi adalah Frans Junio Crisnanta Sinaga, siswa SMA Swasta GKPS 1 Pematangsiantar, dan Yana Halwa Afiqoh, siswi SMA Negeri 2 Bandar.
Simalungun|Simantab – Sebanyak 54 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Simalungun mengikuti pemusatan pendidikan dan pelatihan (diklat) menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dari jumlah tersebut, dua di antaranya berhasil lolos seleksi dan terpilih sebagai Paskibraka tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2025.
Kedua anggota yang lolos ke tingkat provinsi adalah Frans Junio Crisnanta Sinaga, siswa SMA Swasta GKPS 1 Pematangsiantar, dan Yana Halwa Afiqoh, siswi SMA Negeri 2 Bandar.
Secara simbolis, keberangkatan keduanya dilepas oleh Bupati Simalungun, Anton Achmad Saragih, didampingi Wakil Bupati Benny Gusman Sinaga, dalam upacara di Pendopo Rumah Dinas Bupati Simalungun, Pamatang Raya, Senin (21/7/2025). Keduanya akan mengikuti pemusatan pendidikan dan pelatihan Paskibraka di tingkat Provinsi Sumatera Utara.
Dalam kesempatan yang sama, 52 anggota Paskibraka lainnya diberangkatkan untuk mengikuti pemusatan diklat tingkat kabupaten di Kota Pamatang Raya.
Dalam sambutannya, Bupati mengingatkan para anggota Paskibraka agar mengikuti diklat dengan disiplin dan kesungguhan tinggi, serta menanamkan semangat nasionalisme yang kuat.
“Kalian adalah putra-putri terbaik dari Simalungun. Ikutilah semua ketentuan dan arahan pelatih, tanamkan jiwa nasionalisme serta kedisiplinan, karena tugas yang kalian emban adalah tugas mulia,” ujar Bupati.
Ia menambahkan bahwa peran Paskibraka sangat penting karena akan mengemban tugas kenegaraan, yakni mengibarkan bendera Merah Putih, lambang kehormatan negara, pada upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Kalian akan menjadi bagian dari sejarah bangsa ini. Oleh karena itu, jalani pelatihan ini dengan sungguh-sungguh agar dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab,” lanjutnya.
Bupati juga menyampaikan pesan khusus kepada 52 anggota Paskibraka yang akan bertugas di Kabupaten Simalungun agar menjaga kekompakan dan membangun rasa kebersamaan selama masa pelatihan.
“Kalian adalah perwakilan sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Simalungun. Jaga nama baik sekolah, perkuat silaturahmi dan jiwa korsa, agar Paskibraka Simalungun tampil maksimal dan membanggakan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Simalungun, Arifin Nainggolan, dalam laporannya menyampaikan bahwa proses seleksi Paskibraka dilaksanakan melalui beberapa tahapan, yang melibatkan unsur TNI, Polri, lembaga pendidikan, dan tim medis.
Menurut Arifin, seleksi tingkat provinsi telah dilaksanakan pada 6–8 Mei 2025, dan dari hasil seleksi tersebut, Frans dan Yana terpilih mewakili Simalungun di tingkat provinsi.
“Keduanya akan mengikuti pemusatan pendidikan dan pelatihan Paskibraka Provinsi Sumatera Utara mulai 21 Juli hingga 17 Agustus 2025,” jelas Arifin.
Sedangkan 52 anggota lainnya yang akan bertugas di Kabupaten Simalungun juga akan menjalani pemusatan diklat tingkat kabupaten dengan tujuan membentuk karakter, memperkuat kedisiplinan, serta menumbuhkan semangat nasionalisme terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sebagai bagian dari kegiatan, dilakukan juga penyerahan perlengkapan diklat kepada perwakilan anggota Paskibraka dan pelatih. Selain itu, acara dilanjutkan dengan gerakan “10 Juta Bendera” yang dipimpin langsung oleh Bupati Simalungun dan diiringi lagu “Padamu Negeri”.(rel)