Bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga yang terdampak, dan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Simalungun|Simantab – Bupati Simalungun, Anton Achmad Saragih, menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir, Kamis (03/04/2025).
Banjir di Pasar Bawah, Kelurahan Serbelawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun akibat meluapnya Sungai Sikkam. Sedikitnya 120 rumah warga terdampak banjir.
Didampingi istri, yang juga Ketua TP PKK, Ny Darmawati Anton Achmad Saragih, pemberian bantuan berlangsung di Kantor Lurah Serbelawan.
Bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan pokok seperti beras, telur, mie instan, minyak, gula, dan barang-barang keperluan lainnya. Bantuan ini berasal dari Dinas Sosial Kabupaten Simalungun.
Bupati menyampaikan rasa prihatin atas musibah banjir yang terjadi di tengah perayaan hari raya.
“Ini bukan keinginan kita semua, dan ini merupakan tanggung jawab kami Pemerintah Kabupaten Simalungun,” ujar Bupati di hadapan warga.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Anton Achmad Saragih mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.
“Dimulai dari kita untuk tidak membuang sampah sembarangan. Kita mulai dari yang terkecil, misalnya sampah kertas, putung rokok. Memang kecil tapi kalau jumlahnya banyak maka semakin menumpuk,” kata Bupati.
Menanggapi permasalahan banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut, Bupati menuturkan, Pemerintah Kabupaten Simalungun akan mengambil langkah-langkah penanganan secara komprehensif dengan melibatkan berbagai pihak terkait.
“Untuk penanganan banjir ini, kita tidak bisa sendiri, kita akan lakukan secara komprehensif dengan memanggil pihak-pihak terkait secepatnya dan jangan ditunda-tunda,” katanya.
Bupati mengatakan Pemerintah Kabupaten Simalungun berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti bencana banjir ini.
“Diharapkan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban warga yang terdampak, dan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dapat terus ditingkatkan untuk mencegah terjadinya banjir di kemudian hari,” tutup Bupati.
Sebelumnya, Camat Dolok Batu Nanggar, Supardi, dalam laporannya menjelaskan, banjir di Pasar Bawah disebabkan oleh curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan meluapnya Sungai Sikkam. Akibatnya, sebanyak 120 rumah warga terendam banjir.
Supardi juga mengungkapkan, upaya pencegahan banjir telah dilakukan melalui pertemuan dengan pihak-pihak terkait, termasuk PT Brigestone dan PTPN IV Dolok Ilir, namun belum menemukan solusi yang konkret.
Turut hadir unsur Forkopimda Simalungun, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Simalungun Resman Saragih, Forkopimca Dolok Batu Nanggar, serta warga terdampak banjir.(rel/putra purba)