KORAN SIMANTAB
5 Agustus 2025 | 18:20 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Sumut Simalungun
Grafik Realisasi Retribusi Tanah Jawa.(simantab/ist)

Grafik Realisasi Retribusi Tanah Jawa.(simantab/ist)

Daya Beli Lesu atau Kinerja Lemah? Realisasi Retribusi Tanah Jawa Tak Tercapai, Target 2025 Justru Naik

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
5 Agustus 2025 | 14:21 WIB
Topik: Simalungun
0

Salah satu penyebab utama kondisi ini adalah menurunnya daya beli masyarakat. Masyarakat kini lebih memilih berbelanja di kampung-kampung, yang berdampak pada sepinya aktivitas di pasar tradisional.

Simalungun|Simantab.com – Realisasi pendapatan dari retribusi pasar dan sampah di Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, hingga tahun 2024 masih jauh dari target yang ditetapkan. Kondisi ini menjadi tantangan serius bagi pemerintah kecamatan, terlebih target untuk tahun 2025 justru dinaikkan.

Camat Tanah Jawa, Maryaman Samosir, beralasan bahwa salah satu penyebab utama kondisi ini adalah menurunnya daya beli masyarakat. Menurut dia, masyarakat kini lebih memilih berbelanja di kampung-kampung, yang berdampak pada sepinya aktivitas di pasar tradisional.

“Jualan di pasar sudah tidak selaris dulu. Sekarang semua orang lebih suka berbelanja di kampung. Jangankan barang-barang, baju pun orang sudah tidak pernah lagi ke kota,” ujar Maryaman saat dikonfirmasi, Senin (4/8/2025).

Maryaman merinci, hingga tahun 2024, realisasi retribusi di Kecamatan Tanah Jawa menunjukkan angka yang mengkhawatirkan:

  • Retribusi pasar hanya mencapai Rp 31.667.500 dari target Rp 34.177.500.

  • Retribusi sampah terkumpul Rp 31.300.000 dari target Rp 39.138.750.

Total realisasi dari kedua sektor ini mencapai Rp 62.967.500. Namun, di tengah kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Simalungun justru menaikkan target untuk tahun 2025 menjadi sekitar Rp 65.000.000.

Maryaman juga mengakui adanya kendala dalam sistem penagihan. Ia menyebut pedagang kerap hanya membayar retribusi sampah sebesar Rp 2.500, bukan retribusi pasar yang semestinya sebesar Rp 15.000 untuk kategori toko. Kondisi ini, menurut dia, tidak sesuai dengan aturan dan berdampak signifikan pada pendapatan daerah.

Untuk mengatasi masalah ini, ia telah menginstruksikan jajarannya di tingkat kecamatan agar lebih giat melakukan penagihan kepada pemilik toko. Langkah tersebut diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah secara signifikan.

Ke mana Anggaran Operasional Truk Sampah?

Pertanyaan lain yang muncul adalah, mengapa tumpukan sampah di bak penampungan tidak pernah diangkut meskipun ada anggaran untuk operasional truk sampah?

Maryaman menjelaskan, meskipun terdapat anggaran Ganti Uang Persediaan (GU) untuk operasional truk sampah, pencairannya tidak selalu cepat.

“Dana itu biasanya dicairkan berdasarkan laporan pertanggungjawaban yang harus diproses melalui prosedur keuangan yang ketat. Proses administrasi ini sering kali memakan waktu, sehingga menyebabkan keterlambatan dalam operasional pengangkutan sampah,” kata Maryaman.

Dugaan Bangunan Liar dan Penjelasan Camat

Dalam liputan ini, terungkap adanya dugaan pembangunan bangunan liar di atas lahan pasar yang merupakan aset milik Pemerintah Kabupaten Simalungun. Bangunan tersebut diduga didirikan oleh Kasi Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Kecamatan Tanah Jawa, Sarti Manik.

Maryaman membantah dugaan tersebut. Ia menjelaskan bahwa bangunan itu didirikan atas instruksinya dan bukan untuk kepentingan pribadi.

ADVERTISEMENT

“Bangunan itu adalah tempat penyimpanan alat-alat pengangkut sampah, seperti beko dan keranjang sampah. Itu atas instruksi saya,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, tim liputan belum berhasil mendapatkan klarifikasi dari Sarti Manik.

Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Simalungun, Rinton Damanik, juga mengaku tidak mengetahui adanya pembangunan tersebut.

Rinton menjelaskan, penetapan target retribusi yang dinaikkan setiap tahun merupakan hal yang wajar.

“Tentu ada target-target yang harus kita capai, supaya mereka (kecamatan) lebih bekerja melihat potensi-potensi. Kita harus kerja sama-sama,” ujarnya.

Menurut Rinton, kenaikan target tiap tahun merupakan strategi untuk memacu kinerja dan menggali potensi pendapatan daerah secara maksimal.

“Setiap tahun kami kirimkan target ke 32 kecamatan. Itu berdasarkan potensi yang kami lihat. Kalau BPKAD itu fungsinya memicu. Kami harus menaikkan target karena ada target-target yang harus dicapai. Supaya mereka lebih giat bekerja, menggali potensi-potensi,” lanjutnya.

Ia menegaskan, kenaikan target tersebut merupakan dorongan agar seluruh jajaran kecamatan tidak berpuas diri. Harapannya, dengan target yang menantang, semua pihak dapat bekerja lebih optimal untuk meningkatkan pendapatan daerah.

“Dengan kata lain, kenaikan target ini adalah cerminan dari keyakinan pemerintah kabupaten terhadap potensi ekonomi yang ada, meski daya beli masyarakat sedang menurun,” pungkas Rinton.

ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Bagian jalan di Laras Dua yang sudah lama tak tersentuh pembangunan.(simantab/ist)
Simalungun

Janji Perbaikan Jalan Laras Dua Tak Kunjung Terwujud, Akses Wisata Simalungun Terbengkalai 20 Tahun

Editor: Mahadi Sitanggang
30 Juli 2025 | 15:13 WIB

“Sudah 20 tahun lebih kami tidak pernah merasakan jalan ini bagus. Kendaraan roda dua sering bocor karena bebatuan tajam. Saat...

Read more
Bupati Simalungun meninjau longsor di Kecamatan Huta Bayu Raja.(simantab/ist)
Simalungun

Irigasi Longsor Ancam 750 Hektare Sawah, Bupati Simalungun Turun Tangan Janji Beres dalam 3 Bulan

Editor: Mahadi Sitanggang
30 Juli 2025 | 12:06 WIB

Saluran irigasi yang longsor berada di Dusun Bah Tongguruan II dan menjadi jalur utama pengairan lahan pertanian di tiga nagori:...

Read more
Aktivitas sehari-hari para pekerja pemetik daun teh di Kebun Teh Bah Butong, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun.(simantab/putra purba)
Simalungun

Warga Sidamanik Melawan: Ketika Hamparan Teh Akan Diganti Sawit, Akankah Simalungun Kehilangan Warisannya?

Editor: Mahadi Sitanggang
26 Juli 2025 | 17:47 WIB

Konversi sebagian areal kebun teh Sidamanik menjadi perkebunan kelapa sawit menuai gelombang protes keras dari masyarakat, khususnya warga lokal dan...

Read more
Bupati Simalungun Anton Saragih didampingi Camat Siantar Iqbal.(simantab/ist)
Simalungun

Bupati Simalungun Salurkan Bantuan Beras CPP: 1.000 Ton Lebih untuk 53 Ribu Keluarga

Editor: Mahadi Sitanggang
25 Juli 2025 | 17:55 WIB

Program CPP secara nasional menyalurkan sebanyak 365.540 ton beras kepada 18,27 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia. Simalungun|Simantab...

Read more

Berita Terbaru

Simalungun

Daya Beli Lesu atau Kinerja Lemah? Realisasi Retribusi Tanah Jawa Tak Tercapai, Target 2025 Justru Naik

5 Agustus 2025 | 14:21 WIB
Nasional

Mahfud MD Bongkar Kejanggalan: Vonis 1,5 Tahun Silfester Matutina Tak Kunjung Dieksekusi Kejaksaan

5 Agustus 2025 | 12:45 WIB
Nasional

Megawati Instruksikan Kader PDIP Dukung Prabowo, Efek Amnesti Hasto Mulai Terasa?

1 Agustus 2025 | 12:25 WIB
Nasional

Pertimbangan Prabowo Beri Abolisi dan Amnesti untuk Tom Lembong dan Hasto

1 Agustus 2025 | 11:39 WIB
Nasional

Kemensos Sisir 300 Ribu Rekening Penerima Bansos yang Diduga Dipakai Judi Online: Siap-Siap Tak Dapat Lagi Bantuan

31 Juli 2025 | 15:33 WIB
Siantar

Skandal Parkir di Pematangsiantar: Setelah Kadis, Kini Giliran Kasi Dishub Dibui, Siapa Berikutnya?

31 Juli 2025 | 15:10 WIB
Nasional

AS Roma Resmi Datangkan Wesley Franca dari Flamengo

31 Juli 2025 | 09:29 WIB
Nasional

Suryadharma Ali Berpulang, Eks Menteri Agama dan Ketua Umum PPP

31 Juli 2025 | 09:14 WIB
Dunia

Gempa Rusia Magitudo 8,7 Bisa Picu Tsunami hingga Indonesia

30 Juli 2025 | 15:35 WIB
Simalungun

Janji Perbaikan Jalan Laras Dua Tak Kunjung Terwujud, Akses Wisata Simalungun Terbengkalai 20 Tahun

30 Juli 2025 | 15:13 WIB
Simalungun

Irigasi Longsor Ancam 750 Hektare Sawah, Bupati Simalungun Turun Tangan Janji Beres dalam 3 Bulan

30 Juli 2025 | 12:06 WIB
Sepak Bola

Garuda Muda Masih Sibuk Menekan, Vietnam dengan Santai Unggul 1-0 di Final AFF U-23

30 Juli 2025 | 11:54 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
';