Dairi, Simantab.com – DPC PDI Perjuangan Dairi membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Dairi periode 2024 – 2029.
Ketua DPC PDI Perjuangan Dairi, Resoalon Lumban Gaol mengatakan PDIP Dairi membuka penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Dairi kepada seluruh masyarakat baik kader maupun non kader PDIP.
“Partai ini adalah partai terbuka, yang kader atau yang non kader, partai ini siap menerima untuk di saring menjadi calon pemilihan kepala daerah Bupati dan wakil Bupati Dairi. Jadi bukan hanya kader saja yang diterima di partai ini. Dari luar pun, kita menerima, ” ujar Resoalon saat menggelar konferensi pers di Kantor DPC PDI-P Dairi, Jalan Pandu Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi, Rabu (3/4/2024).
Adapun proses pendaftaran akan di buka pada tanggal 5 April sampai dengan 30 April 2024 di Kantor DPC PDI-P Dairi.
Kata Resoalon, jumlah pendaftar tersebut tidak dibatasi jumlahnya, namun minimal 3 nama yang nantinya akan diserahkan ke DPD provinsi, dan ke tingkat DPP PDi Perjuangan.
“Syarat penerimaan bagi kami minimal 3 nama sudah harus kami rekomendasikan untuk calon Bupati dan wakil Bupati Dairi ke tingkat yang lebih tinggi, yakni DPD. Paling minimal 3 nama. Jadi bisa 10, bisa 20 nama. Jadi artinya partai ini terbuka, ” jelasnya.
Setelah dari tingkat DPD, maka nama-nama tersebut akan di saring terlebih dahulu sebelum di rekomendasi ke DPP Pusat paling lama 31 Mei 2024.
Apabila yang terpilih nantinya dari non kader PDI-P, maka akan dikaderkan di DPP untuk menyelaraskan visi dan misi PDI Perjuangan.
Sejauh ini, sudah ada 3 nama yang bersedia maju sebagai bupati Dairi dimana 2 diantaranya merupakan kader PDI Perjuangan.
“Sudah ada beberapa nama seperti Johannes Lumban Tobing yang berniat maju sebagai calon bupati, kemudian ada juga Anwar Sani Tarigan, dan selanjutnya Danjor Nababan yang merupakan non kader PDI Perjuangan, ” jelasnya.
Meskipun PDI Perjuangan bisa mengusung secara tunggal calon bupati dan wakil bupati, Resoalon mengungkapkan pihaknya tidak menutup diri bagi partai politik lainnya yang ingin menjadi Koalisi.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Kehormatan PDIP Dairi, Passiona Sembiring menegaskan kepada calon yang terpilih nantinya menjadi Bupati atau wakil Bupati Dairi, harus mengikuti peraturan yang berlaku di PDI Perjuangan.
“Kita juga akan buat persyaratan khusus , bila mana nanti calonnya yang di usung PDI Perjuangan, harus sepakat dengan PDI Perjuangan kedepan. Kalau itu tidak bisa, ya kita juga tidak mau. Harus sejalan kedepan. Saya kira itu hal yang wajar. Kita enggak mau partai ini hanya sebagai tunggangan saja. Begitu terpilih, lalu ambil jalan sendiri. Karena kita punya tanggung jawab 5 tahun kedepan. Makanya kita sangat hati – hati untuk komitmen dengan visi dan misi kedepan, ” tegas Passiona.