KORAN SIMANTAB
9 Mei 2025 | 20:59 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Sumut Siantar
Genangan air yang menggangu pengguna jalan dan warga sekitar, di Jl Sangnaualuh tepatnya depan Universitas Nomensen Pematangsiantar, Minggu (06/04/2025), (Simantab/putra purba)

Genangan air yang menggangu pengguna jalan dan warga sekitar, di Jl Sangnaualuh tepatnya depan Universitas Nomensen Pematangsiantar, Minggu (06/04/2025), (Simantab/putra purba)

Drainase Buruk Kota Pematangsiantar, Hujan Sebentar Aktivitas Warga Terhambat

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
7 April 2025 | 15:32 WIB
Topik: Siantar
0

Drainase buruk yang tersebar di beberapa titik Kota Pematangsiantar, semakin meresahkan warga, terlebih di saat hujan.

Pematangsiantar|Simantab  – Kondisi drainase yang buruk, tersebar di berbagai wilayah Kota Pematangsiantar semakin dikeluhkan warga. Mereka kerap kesulitan beraktivitas sehari-hari, terutama saat musim hujan tiba, air akan meluap dari drainase itu.

Seperti kemarin, Minggu (06/04/2025), sejumlah ruas jalan di Pematangsiantar tergenang air. Padahal, hujan deras tidak berlangsung lama.

Seorang warga Kelurahan Marihat Jaya Lapangan Bola Atas, Hotman Siahaan (30) mengungkapkan, drainase di sekitar jalan tempat tinggalnya belum pernah diperbaiki dan tidak memiliki penutup yang memadai.

“Banyak yang sudah rusak, akibatnya air hujan tidak dapat mengalir dengan lancar ke saluran pembuangan,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (07/04/2025).

Hotman menuturkan, kerusakan drainase ini sangat mengganggu mata pencahariannya. Ia bahkan terpaksa membuat  titi sementara agar dapat masuk ke rumahnya.

“Kalau hujan, air dari jalan langsung meluap masuk ke dalam toko kami karena tidak ada lagi yang menahan. Dulu, katanya mau dibangun dengan penutup yang lebih baik dan datar, tapi sampai sekarang belum ada realisasinya,” ujarnya.

Selain itu, ia juga khawatir potensi longsor akibat seringnya badan drainase terkikis air, terutama dengan intensitas hujan yang tinggi saat ini.

“Kerusakan penutup ini menyebabkan air tergenang dan meresap ke area yang tidak seharusnya. Kalau sudah banjir, jangankan mobil, motor saja susah lewat. Pelanggan jadi malas mau beli,”  jelasnya.

Warga Kecamatan Siantar Marimbun itu berharap adanya pembangunan drainase baru dengan penutup datar untuk menggantikan yang rusak.

ADVERTISEMENT
Kondisi drainase di Jalan Pulut Putih, Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Sitalasari yang selalu tergenang.(simantab/putra purba)
Kondisi drainase dengan air selalu tergenang di Jalan Pulut Putih, Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Sitalasari.(simantab/putra purba)

“Sejak dua tahun lalu, sudah masuk di Musrenbang, kami berharap pemerintah segera bertindak, jangan hanya janji saja,” katanya.

Keluhan serupa juga disampaikan oleh Mario Manalu (33), warga Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari. Ia menjelaskan, banjir yang beberapa kali melanda wilayahnya diperparah oleh sampah yang menyumbat saluran drainase.

“Drainase di bawah tersumbat karena sering dijadikan tempat sampah oleh masyarakat,” katanya.

Selain itu, Mario juga menyoroti masalah luapan air dari Kelurahan Bah Kapul yang sebagian besar merupakan lahan sawit. Kontur tanah yang lebih tinggi di wilayah tersebut menyebabkan air meluap hingga ke Jalan Viyata Yudha.

Ia menduga, pembangunan jalan yang tidak mempertimbangkan kemiringan yang memadai untuk drainase menjadi penyebab utama masalah ini. Mario juga menyoroti kurang optimalnya saluran pembuangan di beberapa titik yang terlihat dangkal dan tersumbat sampah.

“Luapan air hingga mata kaki sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Kami berharap pemerintah segera mengantisipasi masalah ini, setidaknya dengan membersihkan sampah yang menyumbat drainase,” ungkapnya.

Menanggapi keluhan warga, Kepala Bidang (Kabid) Pengairan dan Drainase Dinas PUPR Pematangsiantar, Ganda Robinsar Damanik mengatakan, proyek rehabilitasi drainase di Kota Pematangsiantar telah dilaksanakan sesuai spesifikasi perencanaan.

“Keluhan warga terkait permasalahan banjir ini telah kami terima dan tampung sejak minggu lalu, dan kita pastikan pelaksanaan pembangunan dan rehabilitasi drainase di kota Siantar sesuai perencanaan,” jawabnya saat dikonfirmasi.

Sebagai langkah tanggap darurat dan perbaikan sementara, pihaknya akan fokus pada perbaikan kerusakan struktural drainase. Perbaikan dimaksud, dinding dan lantai drainase. Temasuk juga melakukan normalisasi dengan membersihkan endapan sampah yang menjadi penyebab utama penyumbatan aliran air.

“Saat ini, upaya utama kami adalah mengurangi beban dari saluran primer, khususnya di sepanjang jalan yang memiliki intensitas banjir tinggi. Langkah ini krusial untuk mengantisipasi dan meningkatkan daya tampung air hujan sehingga risiko genangan dapat diminimalisir,” tuturnya.

Ganda mengungkapkan, Dinas PUPR saat ini berkoordinasi dengan dinas terkait akan melakukan penanganan normalisasi drainase di beberapa titik rawan banjir di sekitar Jalan Medan meliputi Simpang Koperasi, Simpang Kapuk,  Simpang Kasper, Simpang dua, Jalan Viyata Yudha, Jalan Merdeka, dan Pondok Legok Jalan Maluku, Jalan Hokky, Siantar Square, Jalan Sutomo, Jalan Rajamin Purba, Jalan HOS Cokroaminoto serta Jalan Sisingamangaraja kawasan Universitas Simalungun (USI) hingga Jalan Kartini.

Dinas PUPR Kota Pematangsiantar, lanjut Ganda, mengimbau masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama tidak membuang sampah ke dalam saluran drainase, demi kelancaran aliran air dan mencegah terjadinya banjir.(putra purba)

Tags: BanjirDrainase burukDrainase KotorKota Pematangsiantar
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Sejumlah karung gula pasir di gudang Bulog.(simantab/ist)
Siantar

Stok Gula Pasir Sempat Kosong di Bulog Pematangsiantar

Editor: Mahadi Sitanggang
9 Mei 2025 | 18:33 WIB

Saat ini, stok gula di Bulog Medan tercatat sebanyak 150 ton dan siap digeser ke Pematangsiantar jika diperlukan. Pematangsiantar|Simantab -...

Read more
Seorang petani di Nagori Pematang Kerasaan Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.(simantab/putra purba)
Siantar

Stok Beras di Pematangsiantar Cukup hingga September 2025, Bulog Intensifkan Penyerapan Gabah

Editor: Mahadi Sitanggang
9 Mei 2025 | 11:11 WIB

Selama produksi padi di tingkat petani terus berjalan, Bulog akan selalu siap menyerap hasil panen untuk memperkuat cadangan beras pemerintah....

Read more
Para pedagang eks Gedung IV Pasar Horas, Pematangsiantar, berjualan di badan jalan. (foto:putra purba)
Siantar

Perlukah Penambahan Pasar di Kota Pematangsiantar?

Editor: Mahadi Sitanggang
5 Mei 2025 | 21:03 WIB

Kota Pematangsiantar hanya mengandalkan dua pasar permanen utama, yakni Pasar Horas dan Pasar Dwikora, yang melayani delapan kecamatan serta masyarakat...

Read more
Salah satu kegiatan peringatan Hari Buruh (Mayday) di Pematangsiantar.(putra purba)
Siantar

Mayday di Pematangsiantar Potong Tumpeng, Tanpa Demonstrasi

Editor: Mahadi Sitanggang
2 Mei 2025 | 16:56 WIB

Pemerintah Kota Pematangsiantar melakukan potong tumpeng dan pemberian santunan jaminan sosial dari BPJS ketenagakerjaan saat peringatan mayday. Pematangsiantar|Simantab -  Peringatan...

Read more

Berita Terbaru

Simalungun

Bupati Simalungun Wisuda 38 Pelajar Sekolah Lansia

9 Mei 2025 | 18:53 WIB
Siantar

Stok Gula Pasir Sempat Kosong di Bulog Pematangsiantar

9 Mei 2025 | 18:33 WIB
Simalungun

GRIB Jaya Klarifikasi Ancaman Kepada Gubernur Jawa Barat

9 Mei 2025 | 18:05 WIB
Siantar

Stok Beras di Pematangsiantar Cukup hingga September 2025, Bulog Intensifkan Penyerapan Gabah

9 Mei 2025 | 11:11 WIB
Headline

Robert Francis Prevost Asal Amerika Terpilih Jadi Paus Baru

9 Mei 2025 | 08:23 WIB
Simalungun

Sidang Mediasi Ijazah Jokowi Hasilkan Sejumlah Ketetapan

8 Mei 2025 | 21:19 WIB
Simalungun

212 Calon Jamaah Haji Asal Simalungun, Bupati Beri Pesan Persaudaraan

8 Mei 2025 | 20:49 WIB
Simalungun

Koperasi Merah Putih Jangan Jadi Simpan Pinjam

8 Mei 2025 | 19:26 WIB
Nasional

Dua Tokoh Simalungun Ini Diusulkan Jadi Pahlawan, Satu Sudah Dapat Pengakuan Presiden

8 Mei 2025 | 17:57 WIB
Nasional

Jokowi, Prabowo, dan Luhut Beri Respon Soal Pemakzulan Gibran

6 Mei 2025 | 16:31 WIB
Simalungun

Internet Gratis di Simalungun, Pemkab Siap Gelontorkan Rp5 Miliar

6 Mei 2025 | 14:17 WIB
Hukum

Hibah Tanah Bangunan Tugu Raja Pagi Sinurat Tuai Persoalan

6 Mei 2025 | 11:30 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba