Manggarai, Simantab. Com – Seorang nasabah bank BRI berinisial YS asal Leda, kelurahan Golo Dukal, Kecamatan Langke Rembong, kabupaten Manggarai, NTT menjadi korban penipuan berkedok hadiah pulsa.
Seperti dilansir dari GARDANTT.ID, peristiwa itu terjadi pada Kamis, (10/02) saat korban YS mendapat telpon dari pemilik nomor handphone +1(401)780953 yang mengaku dari BRI poin.
“Ia mengaku dari BRI pusat Jakarta,” ungkap YS.
Membuat korban YS semakin percaya, pelaku menyebut nama lengkap YS tanpa kurang sekata pun. Tidak berpikir jauh, korban YS langsung menjawab ia.
“Ia nanya lagi, ibu sering transaksi, saya jawab ia. Ibu mendapat poin, besok hari selasa ibu ke BRI bawa buku rekening sama KTP, sama ATM, ibu dapat poin, nanti poinnya bisa di tukarkan dengan elektronik,” ucap YS meniru perkataan oknum yang mengaku dari BRI pusat di Jakarta itu.
Kemudian, pelaku mengarahkan korban untuk membuka SMS dan mengecek pulsa yang masuk.
“Habis itu nyuru buka SMS, katanya sudah dapat poin dari telkomsel 100 ribu, saya cek memang masuk pulsanya 100 ribu,” kata YS
Selain itu, pelaku penipuan kemudian menyebutkan ulang nama pemilik rekening atas nama (YS), sehingga membuat korban (YS) bertambah yakin dengan modusnya itu.
“Habis itu dia sebutkan identitas saya, saya jawab ia benar. Setelah itu suruh buka SMS lagi, ada masuk nomor OTP, saya liat dan di suruh bacakan angka ada lima yang masuk, saya sudah bacakan dan duanya belum sampai selesai, saya baru sadar dan kasi mati HP.
YS menambahkan, setelah sadar, ia langsung menghubungi salah seorang pegawai bank di Ruteng untuk menanyakan hal yang menimpa dirinya.
“Setelah saya sadar, saya telepon pegawai BRI namanya pak Nino. Katanya, ibu segera ke BRI suruh blokir rekening. Saya jalan ke BRI, belum sampai di BRI, ada sms masuk dengan pemberitahuan bahwa ada dana keluar,” jelas YS.
Menurutnya, saldo awalnya di rekening sebanyak Rp.100.653.000. Dengan adanya peristiwa itu, uang senilai 100 juta lebih ludes hitungan menit.
“Sekarang tinggal sisa saldo sebanyak Empat Puluh Sembilan Ribu Rupiah (Rp.49.000),” ungkapnya.
YS mengaku, peristiwa yang menimpa dirinya itu sudah dilaporkan ke pihak BRI cabang Manggarai.
“Saya sudah lapor ke BRI cabang pak, katanya mau diusahakan, tetapi menunggu konfirmasi dari Pusat. Bagaimana caranya mengurus rekening yang terima uang saya itu mau diusahakan cari,” katanya.