KORAN SIMANTAB
25 Juni 2025 | 16:31 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Dunia
Pangkalan udara USA di Qatar.(simantab/ist)

Pangkalan udara USA di Qatar.(simantab/ist)

Manuver Diplomatik di Balik Serangan Iran ke Pangkalan AS di Qatar

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
25 Juni 2025 | 11:50 WIB
Topik: Dunia
0

Presiden AS Donald Trump menanggapi serangan tersebut secara tenang dan bahkan mengucapkan terima kasih kepada pihak Iran karena telah memberikan peringatan terlebih dahulu.

Doha|Simantab – Serangan rudal Iran ke Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar pada Senin (23/06/2025) bukan sekadar balasan terhadap serangan Amerika Serikat ke fasilitas nuklir Teheran. Aksi tersebut justru menjadi langkah strategis menuju gencatan senjata dengan Israel dan meredam eskalasi konflik lebih lanjut di Timur Tengah.

Menurut laporan AFP, Presiden AS Donald Trump menanggapi serangan tersebut secara tenang dan bahkan mengucapkan terima kasih kepada pihak Iran karena telah memberikan peringatan terlebih dahulu. Tidak ada korban jiwa maupun kerusakan berarti dalam serangan itu. Tak lama berselang, Trump mengumumkan kesepakatan gencatan senjata antara Iran dan Israel.

Serangan Terukur, Pesan Politik

Analis Timur Tengah Neil Quilliam dari Chatham House menyebut bahwa serangan Iran dilakukan secara terbatas dan penuh perhitungan, sebagai bentuk respons simbolik terhadap tekanan domestik dan serangan militer AS.

“Ini adalah aksi yang dikalkulasi untuk menunjukkan kepada publik Iran bahwa pemerintah mereka bertindak, namun tanpa memicu perang besar dengan Amerika,” kata Quilliam.

ADVERTISEMENT

Ali Vaez dari International Crisis Group menambahkan bahwa serangan tersebut “sudah dikalibrasi” dan menjadi jalan keluar diplomatik. “Ini seperti sandi politik: Iran membalas, tapi dengan cara yang membuka peluang perdamaian,” ujarnya.

Peran Qatar sebagai Penengah

Qatar, yang memiliki hubungan baik dengan Iran dan menjadi tuan rumah bagi pangkalan militer AS terbesar di kawasan, kembali memainkan peran sebagai mediator kunci.

Sumber diplomatik menyebutkan bahwa Presiden Trump sebelumnya memberi tahu Emir Qatar tentang kesediaan Israel menghentikan serangan. Wakil Presiden AS JD Vance kemudian berkomunikasi dengan Perdana Menteri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani, yang berhasil membujuk Iran untuk menyetujui usulan gencatan senjata.

Vaez menyebut keputusan Iran untuk menyerang Al Udeid, bukan pangkalan AS lain di Irak atau Teluk, menunjukkan sinyal niat damai. “Qatar dipilih karena hubungan diplomatik yang bisa menjaga saluran komunikasi tetap terbuka,” katanya.

Serangan yang Telah Diantisipasi

Tanda-tanda serangan sudah tercium jauh hari. Beberapa hari sebelumnya, Bahrain menguji sirene pertahanan sipilnya. Citra satelit menunjukkan pergerakan pesawat militer AS meninggalkan Al Udeid, dan Kedutaan Besar AS di Doha telah memperingatkan warganya. Pemerintah Qatar juga menutup sementara wilayah udaranya sebagai langkah preventif.

Pesan Perdamaian Tersirat

Meski secara resmi mengecam serangan Iran, sikap Qatar cenderung moderat dan berorientasi pada penyelesaian diplomatik. Quilliam menyimpulkan bahwa respons Qatar mengirim sinyal penting: konflik di Timur Tengah masih bisa diakhiri dengan jalan damai.

“Respons Qatar bukan hanya diplomatis, tapi juga menggarisbawahi pentingnya komunikasi strategis untuk meredakan konflik,” ujarnya.(*)

Tags: iranManuver DiplomatikPangkalan ASQatar
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Isrel dan Iran sepakat gencatan senjata.(simantab/ist)
Dunia

Gencatan Senjata! Iran dan Israel Sama-sama Ngaku Menang Usai Perang 12 Hari

Editor: Mahadi Sitanggang
25 Juni 2025 | 15:48 WIB

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyebut gencatan senjata sebagai “kemenangan bersejarah” bagi negaranya. Timur Tengah|Simantab – Perang panas antara Israel...

Read more
Ayatollah Ali Khameni dan Donald Trump.(simantab/ist)
Dunia

Trump Umumkan Gencatan Senjata Iran-Israel: Damai atau Tipu Daya?

Editor: Mahadi Sitanggang
24 Juni 2025 | 10:09 WIB

Trump menjelaskan, gencatan senjata akan dimulai dalam dua tahap: Iran lebih dulu menghentikan serangan selama 12 jam, kemudian Israel menyusul...

Read more
Pangkalan militer AS di Qatar.(simantab/ist)
Dunia

Iran Menggila! Rudal Hantam Pangkalan Udara AS di Qatar, Dunia Kian Bergejolak

Editor: Mahadi Sitanggang
24 Juni 2025 | 09:56 WIB

Pemerintah Iran menyebut serangan ini sebagai respons atas keterlibatan Amerika Serikat dalam pengeboman Israel terhadap infrastruktur nuklir Iran selama akhir...

Read more
Geger di Iran! Khamenei Dikabarkan Siapkan Tiga Pengganti Rahasia Jelang Ancaman Pembunuhan.(simantab/ist)
Dunia

Geger di Iran! Khamenei Dikabarkan Siapkan Tiga Pengganti Rahasia Jelang Ancaman Pembunuhan

Editor: Mahadi Sitanggang
23 Juni 2025 | 16:28 WIB

Menariknya, Mojtaba Khamenei, putra Khamenei yang selama ini disebut-sebut sebagai pewaris takhta politik Republik Islam, tidak masuk dalam daftar tiga...

Read more

Berita Terbaru

Nasional

KPK Periksa Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus

25 Juni 2025 | 16:01 WIB
Dunia

Gencatan Senjata! Iran dan Israel Sama-sama Ngaku Menang Usai Perang 12 Hari

25 Juni 2025 | 15:48 WIB
Simalungun

Inang GKPS Diharapkan Jadi Agen Positif di Keluarga dan Masyarakat

25 Juni 2025 | 15:06 WIB
Siantar

Gepeng di Pematangsiantar: Razia Gencar, Solusi Masih Sementara

25 Juni 2025 | 13:22 WIB
Simalungun

Panen Raya di Tanah Jawa, Bupati Simalungun Dorong Kenaikan Produksi Padi

25 Juni 2025 | 12:36 WIB
Nasional

Surat Usulan Pemakzulan Gibran Tak Dibacakan, FPPTNI Minta Waktu Bersikap

25 Juni 2025 | 12:24 WIB
Dunia

Manuver Diplomatik di Balik Serangan Iran ke Pangkalan AS di Qatar

25 Juni 2025 | 11:50 WIB
Simalungun

Proyek Rp5 Miliar di Simalungun Terancam Gagal Bayar, Kadis Pertanian Dinilai Lalai

24 Juni 2025 | 17:41 WIB
Simalungun

Hangat dan Mengharukan! Bupati Simalungun Rayakan HLUN ke-29 Bersama Ratusan Lansia

24 Juni 2025 | 14:14 WIB
Siantar

Berburu Rp4 Miliar dari Reklame: Siantar Dikejar Target, Tapi Dihantui Reklame Ilegal!

24 Juni 2025 | 13:00 WIB
Dunia

Trump Umumkan Gencatan Senjata Iran-Israel: Damai atau Tipu Daya?

24 Juni 2025 | 10:09 WIB
Dunia

Iran Menggila! Rudal Hantam Pangkalan Udara AS di Qatar, Dunia Kian Bergejolak

24 Juni 2025 | 09:56 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba