KORAN SIMANTAB
8 November 2025 | 16:07 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Sumut Siantar
Suasana belajar di salah satu kelas SMA Negeri 3 Kota Pematangsiantar.(Simantab/Putra Purba)

Suasana belajar di salah satu kelas SMA Negeri 3 Kota Pematangsiantar.(Simantab/Putra Purba)

Menimbang Efektivitas Sekolah Lima Hari di Pematangsiantar: Antara Penyesuaian, Tantangan, dan Realitas di Lapangan

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
8 November 2025 | 12:46 WIB
Topik: Siantar
0

Setelah satu semester penerapan sekolah lima hari di Sumatera Utara, sejumlah sekolah di Pematangsiantar masih beradaptasi. Evaluasi menunjukkan dampak beragam terhadap siswa, guru, dan orang tua.

Pematangsiantar|Simantab – Hampir satu semester berjalan sejak penerapan kebijakan sekolah lima hari oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut). Meski telah diimplementasikan di berbagai daerah, riak pro dan kontra masih terus terdengar, terutama pada tingkat kabupaten dan kota.

Kebijakan yang dimulai pada tahun ajaran baru 2025/2026 itu berlaku untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB, sementara untuk jenjang lain masih dalam tahap kajian.

Pelaksana Tugas Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sumut Wilayah VI, Augus Sinaga, menjelaskan bahwa kesiapan setiap daerah berbeda. Menurutnya, penerapan sekolah lima hari harus disesuaikan dengan kondisi lokal, terutama terkait infrastruktur, transportasi, dan sarana belajar.

“Tidak semua sekolah harus dipaksa serentak. Untuk sekolah di wilayah terpencil kami sarankan model bertahap: mulai dari sekolah percontohan di kota, evaluasi kuantitatif dan kualitatif, lalu diterapkan di kecamatan yang siap,” ujarnya, Jumat (3/11/2025).

Augus menambahkan, program pendampingan teknis bagi kepala sekolah dan pengurus komite sudah dilakukan untuk menyesuaikan jadwal pembelajaran agar total jam belajar mingguan tetap terpenuhi tanpa membuat siswa kelelahan.

Terkait penerapan di Pematangsiantar, Augus menuturkan pendekatan yang digunakan bersifat campuran. Beberapa SMA negeri telah menjalankan kebijakan ini sejak Juli, sementara sekolah lain masih pada tahap uji coba dan penyesuaian kegiatan ekstrakurikuler.

“Kami mendorong fleksibilitas. Kegiatan ekstrakurikuler yang biasanya dilakukan pada Sabtu dapat digeser ke sore hari atau dikemas menjadi program komunitas Minggu, asalkan tidak mengurangi kualitas pembelajaran,” jelasnya.

Ia juga menyoroti kesiapan tenaga pendidik sebagai faktor penting. Banyak guru, katanya, memerlukan pelatihan manajemen kelas agar mampu mengelola jam belajar lebih panjang dan menjaga semangat siswa.

“Pemberian insentif jam tambahan dan rotasi guru pada sore hari menjadi solusi sementara sambil menunggu pelatihan lanjutan,” katanya.

Dinas Pendidikan Siantar: Butuh Kajian Lebih Dalam

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar, Hamdani Lubis, menyampaikan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti surat gubernur dan menggelar rapat dengan Komisi II DPRD untuk membahas mekanisme pelaksanaan.

“Sudah ada pembahasan awal. Selanjutnya kita butuh kajian terperinci dan masukan dari sekolah, komite, serta tokoh masyarakat,” ujarnya, Kamis (6/11/2025).

Dinas Pendidikan juga tengah melakukan kajian mendalam sebelum memperluas kebijakan ke jenjang PAUD, SD, dan SMP.

Pengamat: Kebijakan Harus Berdasarkan Data, Bukan Tren

Pengamat pendidikan Sumatera Utara, Muhammad Rizal Hasibuan, menilai bahwa setelah satu semester, hasil penerapan sekolah lima hari masih beragam.

“Ada peningkatan disiplin di beberapa sekolah, tetapi juga muncul keluhan orang tua terkait waktu belajar yang panjang dan dampaknya terhadap ekonomi keluarga. Anak-anak tidak lagi membantu usaha keluarga pada Sabtu,” ujarnya, Jumat (7/11/2025).

Menurut Rizal, evaluasi sebaiknya berbasis indikator terukur: capaian belajar, kesehatan mental siswa, partisipasi kegiatan ekstrakurikuler, serta dampak sosial-ekonomi keluarga.

“Pemadatan jam belajar hingga sore hari bisa membuat siswa, terutama jenjang dasar, kehilangan fokus,” jelasnya.

Ia menyarankan agar kebijakan lima hari sekolah diterapkan secara adaptif dan berbasis data, bukan semata mengikuti tren nasional.

“Kombinasi empat setengah hari belajar formal dengan setengah hari Sabtu untuk kegiatan ekstrakurikuler, keagamaan, dan komunitas bisa menjaga keseimbangan antara akademik dan sosial,” sarannya.

Lebih jauh, Rizal menegaskan bahwa keberhasilan kebijakan ini bergantung pada kemampuan pemerintah daerah menyesuaikan kebijakan teknis dengan karakter lokal.

“Untuk Pematangsiantar dan Simalungun, sebaiknya dimulai dengan uji coba berbasis wilayah. Libatkan komite sekolah dan guru dalam evaluasi agar keputusan diambil berdasarkan data, bukan sekadar perintah,” tandasnya.(Putra Purba)

Tags: DisdikEkstrakurikulerpematangsiantarPendidikanSekolah Lima Hari
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare

Berita Terkait

Tumpukan material dan sisa galian masih terlihat di sisi jalan, mempersulit pengguna jalan.(Simantab/Putra Purba)
Siantar

Sisa Material Proyek Drainase Berserakan di Pematangsiantar: Ujian Kepedulian Pemerintah terhadap Kenyamanan Warga

Editor: Mahadi Sitanggang
8 November 2025 | 12:11 WIB

Sisa material proyek drainase masih menumpuk di sejumlah titik Kota Pematangsiantar. Warga mengeluh jalan sempit, licin, dan berdebu, sementara Dinas...

Read more
Ilustrasi penerima bansos tapi digunakan untuk bermain judi online.(Simantab/ai)
Siantar

Enam Bansos Akhir Tahun di Pematangsiantar: Harapan Warga di Tengah Godaan Judi Online dan Akurasi Data

Editor: Mahadi Sitanggang
6 November 2025 | 12:42 WIB

Pemerintah menyalurkan enam program bansos akhir tahun di Pematangsiantar. Dinsos perketat data agar tepat sasaran di tengah maraknya judi online...

Read more
694 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar resmi menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan, di Lapangan Adam Malik pada Rabu, 26 Maret 2025.(Simantab/ist)
Siantar

Gaji PPPK Pemko Pematangsiantar Kembali Telat Cair, Pemerintah Janji Bayar Rapel

Editor: Mahadi Sitanggang
4 November 2025 | 19:50 WIB

Sejumlah PPPK di Kota Pematangsiantar kembali mengeluhkan keterlambatan gaji untuk beberapa bulan. Pemko berjanji akan membayar rapel setelah P-APBD 2025...

Read more
Ilustrasi pelajaran bahasa Portugis.(Simantab/ai)
Siantar

Bahasa Portugis di Sekolah: Disdik Pematangsiantar Tunggu Arahan, Kebijakan Masih Kabur

Editor: Mahadi Sitanggang
4 November 2025 | 09:44 WIB

Kebijakan pengajaran Bahasa Portugis di sekolah masih belum jelas. Disdik Pematangsiantar menunggu arahan resmi, sementara pengamat menilai wacana ini belum...

Read more

Berita Terbaru

Siantar

Menimbang Efektivitas Sekolah Lima Hari di Pematangsiantar: Antara Penyesuaian, Tantangan, dan Realitas di Lapangan

8 November 2025 | 12:46 WIB
Siantar

Sisa Material Proyek Drainase Berserakan di Pematangsiantar: Ujian Kepedulian Pemerintah terhadap Kenyamanan Warga

8 November 2025 | 12:11 WIB
Sumut

TP PKK Simalungun Tunjukkan Semangat Kolaborasi di Jambore Kader PKK se-Sumut

6 November 2025 | 13:48 WIB
Nasional

Bupati Simalungun dan Forkopimda Hadiri Pisah Sambut Kajari: Perkuat Sinergi Penegakan Hukum dan Pemerintahan

6 November 2025 | 13:36 WIB
Siantar

Enam Bansos Akhir Tahun di Pematangsiantar: Harapan Warga di Tengah Godaan Judi Online dan Akurasi Data

6 November 2025 | 12:42 WIB
Simalungun

Disdukcapil Simalungun Permudah Ibu Melahirkan, Layanan Jemput Bola Beri Dokumen Adminduk Langsung di Rumah Sakit

6 November 2025 | 11:37 WIB
Simalungun

Pemkab Simalungun Dorong Kolaborasi Antar Desa untuk Tingkatkan Ekonomi dan Pelayanan Publik

5 November 2025 | 17:08 WIB
Nasional

Simalungun Mantapkan Langkah Menuju Smart Regency di FEKDI 2025

5 November 2025 | 13:55 WIB
Sumut

Ulos Menuju Panggung Dunia: Pemprovsu Dorong Pengakuan UNESCO Lewat Sentuhan Modern

5 November 2025 | 13:44 WIB
Nasional

Ramai Daerah Pangkas Tunjangan ASN akibat Efisiensi Dana Transfer

4 November 2025 | 20:11 WIB
Siantar

Gaji PPPK Pemko Pematangsiantar Kembali Telat Cair, Pemerintah Janji Bayar Rapel

4 November 2025 | 19:50 WIB
Simalungun

DPRD Simalungun Telusuri Legalitas Diklat Kopdes Merah Putih yang Diduga Tanpa Koordinasi

4 November 2025 | 17:16 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba berita

  • slot gacor
  • slot gacor
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Live TV
    • Headline
    • Nasional
      • Budaya
      • Ekonomi
      • Hukum
      • Kesehatan
      • Kriminal
      • Pendidikan
      • Politik
      • Sejarah
      • Teknologi
    • Sumut
      • Asahan Batu Bara
      • Binjai – Langkat
      • Dairi
      • Danau Toba
      • Deli Serdang
      • Karo
      • Labuhan Batu Raya
      • Medan
      • Siantar
      • Simalungun
      • Tabagsel
    • Wisata
    • Dunia
    • Sehat
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Adventorial
    • Login

    © 2025
    PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
    (PT. SIMANTAB INDONESIA) .
    Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
    ☏ -
    📧 [email protected]

    rotasi barak berita hari ini danau toba berita