Muara – Tandika Sianturi, bocah asal Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, berhasil menarik perhatian Donald Sihombing, orang Batak yang masuk deretan orang terkaya di Indonesia.
Donald dikenal dengan perusahaan PT Totalindo, berasal dari Kabupaten Humbang Hasundutan, persisnya di Kecamatan Lintongnihuta.
Diperkirakan saat pulang kampung, Donald menyempatkan waktu bertemu dengan Tandika di rumahnya, seperti terlihat di akun Facebook Tandika&Ebenfilm pada 10 Juli 2021.
Tampak Donald ditemani Labuan Sihombing, Wakil Ketua DPRD Humbang Hasundutan berbincang di depan rumah Tandika, dan disiarkan langsung Facebook.
Ngobrol diawali perkenalan yang dilakukan Tandika, menyebut dia kehadiran tamu yang sangat fenomenal dan terkenal, yakni Donald Sihombing.
Cita-cita, gabe (jadi) gubernur
“Amangboru inilah orang Batak terkaya, gaes,” kata Tandika mengawali. Mengaku tahu informasi Donald dari media sosial.
“Molo boi, au nomor dua sian amangboru on (kalau bisa saya nomor dua setelah paman ini),” katanya dengan gaya kocak. Maksud Tandika, jika bisa dia seperti Donald, atau menjadi nomor dua orang kaya setelah Donald.
Untuk selanjutnya terjadi perbincangan lepas bocah SD tersebut dengan Donald, tentu dalam bahasa Batak bercampur bahasa Indonesia. Tandika tampak lebih aktif melemparkan pertanyaan.
Dia diantaranya menanyakan, apa pekerjaan Donald sehingga bisa menjadi orang kaya. Donald menyebut dirinya seorang kontraktor atau pengusaha.
Donald menjawab pertanyaan Tandika, dirinya sudah belasan tahun menjadi pengusaha, mendirikan banyak bangunan bertingkat di Jakarta dan daerah lainnya.
“Au kontraktor. Mambangun akka gedung-gedung,” katanya dengan gaya lepas dan santai.
Saat Donald balik bertanya apa yang menjadi cita-citanya, dijawab bocah yang sudah aktif menjadi vlogger sejak setahun terakhir itu ingin menjadi gubernur.
“Ahama angan-anganmu molo balga ho (apa angan-angan jika sudah besar),” tanya Donald.
“Cita-cita, gabe (jadi) gubernur,” jawab Tandika.
Dalam perbincangan diselingi tawa dan canda itu, Donald menyebut memiliki tiga anak, satu diantaranya si sulung sudah menikah.
Pria yang dikenal dermawan ini sudah hampir 50 tahun tinggal di Jakarta. Namun dia sering pulang kampung halaman, karena merasa nyaman.
Tandika sempat mempertanyakan berapa unit mobil Alphard milik Donald, dan dijawab satu unit. Pasca perbincangan lepas mereka, Donald dua hari berikutnya, 12 Juli 2021, membawa mobil Alphard menjemput Tandika dibawa ke rumah Maddin Sihombing di Lintongnihuta.
Nama terakhir ikut menjemput Tandika. Maddin merupakan Bupati Humbang Hasundutan dua periode, yakni sejak 2005-2015.
Saat berbincang dengan Tandika, Donald mengaku sengaja mendukung Maddin, adik dari ayah kandungnya, sebagai bupati dua periode untuk memajukan Humbang Hasundutan.
Siapa Donald?
Nama Donald Sihombing mendadak mencuat ke permukaan pada 2019 lalu. Dia sempat masuk dalam daftar 21 orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes.
Forbes menaksir kekayaan Donald mencapai US$ 1,4 miliar atau Rp 19,6 triliun. Donald merupakan pemegang saham terbesar PT Totalindo Eka Persada Tbk.
Pada 2018 harga saham Totalindo sempat mencapai Rp 990 per unit. Pada harga saham tersebut, nilai kapitalisasi saham Totalindo sempat mencapai Rp 33 triliun.
Kepemilikan Donald di perusahaan ini mencapai 61 persen, melalui PT Totalindo Investama Persada. Artinya saat ini nilai kepemilikan Donald di Totalindo mencapai Rp 20,17 triliun, tak jauh dari nilai kekayaan yang dirilis Forbes.
Dilansir dari CNBC Indonesia, pada awal 2020 harga saham Totalindo anjlok hingga ke level Rp 50 per unit. Nilai kapitalisasi menyusut menjadi Rp 1,67 triliun dan nilai kepemilikan saham Donald Sihombing di Totalindo ikut menyusut menjadi Rp 1,02 triliun.
Masihkah Donald Sihombing masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia? Donald sebenarnya pernah dipecat dari PT Total Bangun Persada Tbk. Setelah itu, Donald mendirikan Totalindo.
Proyek pertama yang digarap, yaitu Mal Taman Anggrek milik Grup Mulia. Proyek ini memiliki konsep superblok terbesar di Asia Tenggara.
Sejak berdiri, perusahaan Donald menggarap banyak proyek di antaranya Hotel Mulia Senayan, Hotel Four Seasons Kuningan, Roxy Square, Kalibata City, Bassura City Tower, dan Grand Indonesia West Mall.
Yang fenomenal adalah ketika Totalindo terlibat dalam pembangunan perumahan murah yang dicanangkan Pemprov DKI Jakarta.
Totalindo merupakan perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 16 Januari 2017. Saat ini nilai kapitalisasi pasar Totalindo mencapai Rp 25 triliun.
Dari 21 orang terkaya di Indonesia versi Forbes yang dirilis 2019, nama Donald dalam daftar menempati posisi 14 orang terkaya di Indonesia dan melewati sejumlah nama seperti Djoko Susanto dan Ciputra.[]