Medan – Trofi Copa America 2021 mengakhiri penantian panjang mega bintang Lionel Messi bersama tim Argentina senior.
Diketahui selama berkarir bersama tim Argentina senior, Lionel Messi pernah tampil di beberapa partai final, namun tidak sekalipun keluar sebagai juara.
Partai final yang diikuti Messi bersama Argentina senior diantaranya, melawan Brasil edisi 2007. Saat itu, Messi yang baru berusia 20 tahun, harus menelan pil pahit usai dibantai Brasil dengan skor 3-0.
Kemudian di tahun 2014, La Pulga (julukan Messi) bersama Tim Tango juga tampil di partai final World Cup menghadapi Jerman.
Lagi-lagi Argentina harus dipaksa puas duduk di posisi runner up. Dalam laga itu, Jerman menang dengan skor tipis 1-0.
Berikutnya di final Copa America 2015 dan 2016, Messi dan kawan-kawan kembali pulang dengan tangan hampa setelah dikalahkan Chile.
Dalam dua edisi final itu, Argentina kalah dari Chile lewat drama adu penalti masing-masing dengan skor 4-1 di tahun 2015, dan 4-2 di tahun 2016.
Copa America 2021 menjadi pelepas dahaga Messi, di partai puncak gol tunggal dari Angel Di Maria berhasil memastikan kemenangan Argentina atas Brasil.
Di perhelatan kali ini, di penghujung karirnya Lionel Messi bersinar terang. Selain merengkuh gelar juara, penyerang berusia 34 tahun ini juga panen gelar individu yakni sebagai pencetak gol terbanyak, dan memegang predikat pemain terbaik.
Mega bintang sekaligus kapten dan motor serangan Argentina ini, mencetak 4 gol sepanjang turnamen. Dan di akhir turnamen dinobatkan sebagai pemain terbaik Copa America 2021. ()