Simantab, Simalungun, Pelatihan life skill yang diikuti oleh PKK dari setiap desa se Kabupaten Simalungun yang dilaksanakan mulai 3 Desember sampai dengan 7 Desember 2021 di Berastagi, diyakini telah dikondisikan oleh sebuah kekuatan besar.
Sangat sulit membantah bahwa ada kekuatan besar yang berperan dalam pengkondisian pelatihan ini. Karena setiap desa memiliki selera yang sama yaitu Pelatihan Tata Boga. Apakah tidak ada desa yang ingin mengikuti pelatihan menjahit?
Pelatihan life skill yang digagas oleh pengulu secara bersamaan dan dengan bidang kompetensi yang seragam serta waktu yang sama dengan kapasitas besar tersebut adalah ciri ciri bahwa pelatihan tersebut diselenggarakan berdasarkan arahan dari seseorang atau badan yang mempunyai kekuatan besar.
Jika menelisik dari kekuatan besar yang bersinggungan dengan dana desa maka dua pihak yang berkaitan erat di tingkat kabupaten adalah pendamping desa dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori.
Simantab berhasil berkomunikasi dengan pendamping desa, Royani Harahap untuk mengetahui keterlibatan pendamping desa dalam program ter
Pendamping Desa Tidak Pernah Mengetahui Program Tersebut, Karena Program Tersebut Tidak Tercantum Dalam APBDesa Tahun 2021
Royani Harahap – Pendamping Desa
Simantab sudah berusaha mengkonfirmasi kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Simalungun tentang program tersebut namun belum mendapat konfirmasi. Adapun yang menjadi sangat vital untuk diketahui oleh publik adalah alasan pemilihan lokasi, penganggaran untuk pelatihan tersebut, serta alasan pemilihan lembaga pelatihan kerja tersebut sebagai penyelenggara pelatihan life skill tersebut.
