Siantar – Pengawasan dan pencegahan asmara subuh semakin diperketat di Kota Siantar. Hal itu dilakukan untuk mencegah hal-hal tak diinginkan, termasuk mencegah kerumunan dan balap liar yang dapat mengganggu warga yang sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan 2021.
Untuk mengantisipasinya, jajaran Polres Siantar tak kenal lelah melakukan razia dan patroli di saat menjelang subuh. Seperti dilakukan Polsek Siantar Martoba. Saat masih subuh, personel disebut aktif berpatroli di seputaran Terminal Tanjung Pinggir.
“Karena sering dijadikan aksi balap liar oleh segerombolan anak muda atau biasa disebut asmara subuh. Terminal itu kami perbuat patroli sesuai perintah dari pimpinan. Tim memantau dan antisipasi,” ujar Kapolsek Siantar Martoba AKP Amir Mahmud, Rabu (21/4/2021).
BACA JUGA
Ramadan jadi Berkah Bagi Pengrajin Kolang-kaling di Simalungun
Tabrakan Motor di Siantar, Pensiunan PNS SekaratĀ
Dia menyebut, patroli antisipasi asmara subuh mencegah terjadi kerumunan dilakukan secara rutin untuk memberikan rasa aman dan nyaman dalam menjalankan ibadah Ramadan. Jika ditemukan anak muda berkumpul di areal terminal, langsung segera dibubarkan.
“Situasi saat ini memang ada kami temukan kerumunan atau kegiatan anak muda yang dapat mengganggu ibadah Ramadan. Mereka mau balapan di depan terminal, makannya langsung kami bubarkan, disuruh mereka pulang,” ungkapnya.
Amir menambahkan, saat sekelompok anak muda mencoba balapan, mereka langsung kocar kacir melihat mobil patroli. Bagi yang tertangkap petugas tidak segan untuk menindak. Kemudian akan mengamankan barang bukti sepeda motor yang digunakan untuk balapan liar.
“Kebanyakan mereka datang dari luar kota Siantar, terus buat keributan. Dilihatnya kami, mereka tancap gas,” papar Amir.
Dia lalu mengimbau masyarakat proaktif untuk menjaga kamtibmas selama bulan Ramadan. (Yud)