Siantar – Seorang pemuda berbadan gelap yang kerap disapa Pepeng (25), nyaris diamuk massa di Pematangsiantar, Sumut.
Dia terlihat warga hendak membawa kabur becak barang milik pengusaha air mineral Dapot Gihram Water, Selasa (1/6/2021) malam.
Kejadian berlangsung di dekat Rumah Sakit Horas Insani, Jalan Medan Km 4,5, Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Siantar.
Beruntung, personel Polsek Siantar Martoba datang ke lokasi tepat waktu. Nyawa Pepeng, warga yang berdomisili tak jauh dari lokasi kejadian berhasil diselamatkan.
Pepeng bersama pemilik becak tetap diboyong petugas ke Polsek Siantar Martoba untuk menjalani pemeriksaan.
Informasi dari warga menyebut, awalnya Pepeng terlihat mondar-mandir di lokasi kejadian. Saat kondisi sudah sepi, Pepeng mendorong satu unit becak barang yang diketahui setangnya tidak terkunci.
Nahas, masih beberapa meter, aksinya kepergok warga sekitar. Warga kemudian berteriak maling, dan mengejar Pepeng yang saat itu berusaha kabur. Pepeng tertangkap dan sempat menjadi sasaran pukulan warga.
BACA JUGA
- Satpol PP Siantar Buru Anak Punk Pelaku Aniaya
- Selamatkan Seorang Warga dari Amuk Massa, Polisi Ini Sampai Terluka
Pepeng pun diarak ke rumah pemilik becak barang. Karena khawatir, apalagi warga penuh emosi, pemilik becak barang menahan Pepeng dengan kondisi tangan diikat.
Tak lama, personel polsek termasuk Kanit Reskrim Tim Libas Ipda Moses Butar-Butar turun ke lokasi menenangkan warga.
Kapolsek Siantar Martoba AKP Amir Mahmud membenarkan insiden tersebut saat dikonfirmasi, Rabu (2/6/2021) siang.
“Benar, tapi ini kasusnya masih percobaan pencurian. Namun dengan catatan, dia kami periksa ulang. Tadi malam nggak kami lanjutkan pemeriksaan karena dia masih kondisi mabuk minuman alkohol,” papar Amir.
Ditanya terkait identitas korban, mantan Kanit Laka Polres Simalungun tersebut masih belum mau membeberkan lebih jauh. Dia memastikan kasus Pepeng ditangani. (Yud)
