Universitas Amal Ilmiah (UNA’IM) Yapis Wamena, Papua Pegunungan sukses melaksanakan Wisuda ke-XVI yang diselenggarakan di lapangan utama kampus. Sebanyak 245 wisudawan dan wisudawati dari tiga fakultas hadir dalam prosesi ini, yaitu Fakultas Ilmu Sosial, Ilmu Politik, dan Hukum; Fakultas Ekonomi dan Bisnis; serta Fakultas Sains dan Teknologi (20 November 2024).
Dalam sambutannya, Rektor UNA’IM Yapis Wamena, Dr. H. Rudihartono Ismail, M.Pd., CRA., CRP., memberikan apresiasi tinggi atas kerja keras dan pencapaian para lulusan. Beliau juga berharap pemerintah daerah dapat memberikan perhatian lebih dengan memberdayakan lulusan UNA’IM di berbagai sektor pembangunan.
“Lulusan kami adalah aset berharga untuk pembangunan, baik di tingkat kampung hingga provinsi. Kami berharap mereka dapat dilibatkan dalam berbagai program pemerintah untuk mendukung kemajuan Papua Pegunungan,” ujar Rektor.
Orasi Ilmiah dan Penghargaan Akademik
Kehadiran Prof. (Riset) Cahyo Pamungkas, Ph.D., seorang pakar sosiologi, semakin menambah nilai ilmiah acara ini. Dalam orasi bertajuk “Rekonstruksi Pendekatan dalam Kajian Konflik di Asia Tenggara: Kasus Indonesia, Thailand, Filipina, dan Myanmar,” beliau menyampaikan gagasan baru tentang penanganan konflik di Asia Tenggara. Pesan ini diharapkan dapat menginspirasi lulusan untuk berkontribusi pada penelitian sosial dan pembangunan.
Dukungan dari Para Pemimpin dan Mitra Institusi
Wisuda ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Penjabat (Pj.) Gubernur Papua Pegunungan, Bapak Velix Wanggai, M.A.P.; Pj. Bupati Jayawijaya, Bapak Tonny Mayor, M.M.; serta jajaran pengurus Yayasan Pendidikan Islam di Tanah Papua. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap UNA’IM sebagai pilar pendidikan utama di Papua.
Kepala LLDIKTI Wilayah XIV yang turut hadir memberikan pesan kepada pemerintah daerah agar melibatkan lulusan UNA’IM dalam berbagai program pembangunan, dari tingkat kampung hingga provinsi. Beliau juga memberikan nasihat kepada para lulusan, menekankan pentingnya hubungan dengan Tuhan, pengelolaan waktu, dan perhatian kepada keluarga sebagai fondasi kesuksesan hidup.
Pj. Gubernur Papua Pegunungan dalam sambutannya mengumumkan bahwa delapan lulusan terbaik UNA’IM akan diundang ke kantor gubernur minggu depan untuk menerima penghargaan khusus. Langkah ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap prestasi luar biasa para lulusan.
Ketua Yayasan Pendidikan Islam di Tanah Papua menyampaikan visi UNA’IM yang berpijak pada prinsip “amal ilmiah ilmu amaliah.” Beliau menekankan bahwa lulusan UNA’IM diharapkan tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu mengamalkannya untuk kemaslahatan masyarakat.
Pencapaian dan Kegiatan Akademik
UNA’IM turut memamerkan berbagai pencapaian akademik, termasuk kerja sama internasional yang telah dilakukan, seperti kunjungan akademik ke Malaysia dan Singapura. Dalam laporan akademik, Rektor UNA’IM menyampaikan komitmen universitas untuk terus meningkatkan mutu pendidikan, memperluas jaringan kerja sama, dan mendorong inovasi di bidang pengajaran serta penelitian.