KORAN SIMANTAB
18 November 2025 | 23:00 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Sumut Siantar
Momen keakraban Wali Kota Pematangsiantar (kanan) dan Wali Kota Singkawang (kiri) saat berjabat tangan di Konferensi Kota Toleran, sebagai simbol kolaborasi lintas kota untuk memperkuat toleransi serta kota yang inklusif. (Simantab/ist)

Momen keakraban Wali Kota Pematangsiantar (kanan) dan Wali Kota Singkawang (kiri) saat berjabat tangan di Konferensi Kota Toleran, sebagai simbol kolaborasi lintas kota untuk memperkuat toleransi serta kota yang inklusif. (Simantab/ist)

Wesly Silalahi ke KKT Singkawang: Pematangsiantar Cari Ilmu Toleransi atau Sekadar Jalan-Jalan Dinas?

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
18 November 2025 | 21:47 WIB
Topik: Siantar
0

Pematangsiantar mengikuti Konferensi Kota Toleran di Singkawang. Benarkah ini langkah strategis atau hanya agenda seremonial? Pemerintah kota menyiapkan audit kerukunan, indeks toleransi kelurahan, hingga program inklusi sosial.

Pematangsiantar|Simantab – Keikutsertaan Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi bersama Ketua TP PKK Liswati Wesly Silalahi dalam Konferensi Kota Toleran di Singkawang pada 15 sampai 16 November 2025 memunculkan dua pandangan berbeda. Sebagian menilai kehadiran itu hanya bagian dari rutinitas seremonial tahunan, namun sebagian lainnya melihat peluang bagi Pematangsiantar untuk memperkuat kebijakan toleransi.

Konferensi yang diselenggarakan oleh SETARA Institute ini bukan hanya forum pertemuan pejabat, tetapi ruang pertukaran gagasan dan praktik kebijakan yang dapat membantu kota-kota menghadapi dinamika keberagaman yang terus berubah.

Kepala Kesbangpol Pematangsiantar, Ali Akbar Simamora, menilai kehadiran Wali Kota bukan sekadar agenda simbolik. Ia menegaskan bahwa pemerintah kota ingin membawa pulang pelajaran yang dapat dipraktikkan, bukan hanya slogan.

“Fokus kami bukan pada wacana, tetapi bagaimana praktik terbaik bisa diterapkan sebagai kebijakan yang sesuai dengan karakter sosial Pematangsiantar,” ujar Ali Akbar, Selasa 18 November 2025.

Menurutnya, banyak kebijakan sosial gagal karena hanya meniru konsep kota lain tanpa mempertimbangkan struktur sosial setempat. Singkawang memang memiliki indeks toleransi tinggi, namun kondisi sosial budaya mereka tidak sepenuhnya sama dengan Pematangsiantar.

Ia menjelaskan bahwa Kesbangpol akan memulai pendekatan bertahap berbasis data, dimulai dari audit kerukunan internal. Audit ini memetakan potensi gesekan sosial di tingkat kelurahan melalui catatan kasus, persepsi publik, dan data forum kerukunan. Setelah itu, intervensi kebijakan akan diujicobakan melalui program percontohan di kelurahan tertentu agar dapat dievaluasi sebelum diperluas ke seluruh kota.

Tahap akhir akan berfokus pada evaluasi yang mengukur perubahan nyata. Indikator penilaian tidak hanya melihat kehadiran warga dalam kegiatan sosial, tetapi juga perubahan sikap masyarakat, penurunan insiden intoleransi, serta peningkatan akses layanan publik bagi kelompok minoritas.

Kesbangpol juga sedang menyiapkan konsep Indeks Kerukunan Kelurahan. Indeks ini menilai setiap kelurahan melalui indikator seperti laporan diskriminasi, partisipasi kelompok minoritas, serta harmoni kegiatan keagamaan. Hasilnya akan dipublikasikan sebagai dasar penyusunan program tahunan pemerintah kota.

Selain itu, PKK turut didorong memainkan peran sebagai agen toleransi di tingkat keluarga. Menurut Ali Akbar, jaringan sosial PKK yang luas dapat dimanfaatkan untuk memberikan pelatihan toleransi keluarga, agar para ibu memiliki peran aktif dalam membangun budaya sosial yang inklusif.

Sementara itu, Direktur Eksekutif SETARA Institute, Halili Hasan, mengapresiasi partisipasi Pematangsiantar dalam konferensi tersebut, tetapi mengingatkan adanya risiko menjadikan toleransi hanya sebagai acara seremonial.

“Konferensi itu penting, tetapi lebih penting lagi keberanian membongkar ketidaksetaraan sosial yang masih bertahan,” ujarnya, Selasa 18 November 2025.

Menurutnya, toleransi bukan konsep abstrak, tetapi kerja teknis yang menuntut keberpihakan pada kelompok rentan seperti minoritas etnis, komunitas keagamaan kecil, serta warga miskin yang sering tersisih dari ruang publik.

Ia mengingatkan bahwa kebijakan tanpa indikator jelas hanya menghasilkan slogan. Karena itu, ia mendorong pemerintah kota menetapkan target yang dapat dipantau publik, termasuk melalui publikasi data secara berkala. Halili juga menekankan pentingnya melibatkan masyarakat sipil karena pembangunan ekosistem toleransi tidak mungkin dijalankan pemerintah sendiri.

“Setiap kota punya peluang untuk naik kelas dalam mengelola keberagaman. Yang dibutuhkan sekarang adalah keberanian mengeksekusi. Tanpa itu, toleransi hanya akan menjadi kalimat hiasan,” tutupnya.(Putra Purba)

Tags: keberagamanKKT SingkawangpematangsiantarSetara Institutetoleransi
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare

Berita Terkait

Seorang mahasiswi berjalan melewati spanduk Job Fair Pematangsiantar 2025 di di halaman Universitas HKBP Nommensen. (Simantab/Putra Purba)
Siantar

Job Fair Pematangsiantar 2025 Dibayangi Masalah, Pemerintah Siapkan Perubahan Sistem

Editor: Mahadi Sitanggang
17 November 2025 | 19:39 WIB

Job Fair Pematangsiantar 2025 menghadirkan 35 perusahaan dengan 600 lowongan. Namun, berbagai masalah pencocokan kerja dan isu kepercayaan publik mendorong...

Read more
Hingga kini, ratusan pedagang eks Gedung IV Pasar Horas masih bergantung pada lapak sementara di Jalan Merdeka bawah sambil menunggu kepastian anggaran dari Pemko Pematangsiantar.(Simantab/Putra Purba)
Siantar

Proyek Gedung IV Pasar Horas Tertunda, Pedagang Menunggu Kepastian Pembangunan

Editor: Mahadi Sitanggang
17 November 2025 | 13:18 WIB

Pembangunan Gedung IV Pasar Horas tertunda akibat gagal pinjaman dan pemotongan TKD. PD PHJ menyiapkan kios darurat, sementara Pemko mencari...

Read more
Anggota Komisi III DPRD Pematangsiantar, Alex Hendrik Damanik menyambangi kediaman Mika Pasaribu di Jalan Bah Kora II, Kelurahan Pamatang Marihat, Kecamatan Siantar Simarimbun, Rabu (12/11/2025) lalu. (Simantab/ist)
Siantar

Respons Lambat Pemko Pematangsiantar Bantu Janda Miskin Disorot, Alex Hendrik Damanik Berikan Bantuan

Editor: Mahadi Sitanggang
14 November 2025 | 19:48 WIB

Kisah janda miskin di Pematangsiantar baru mendapat perhatian pejabat setelah viral. Pengamat menyebut ini sebagai bukti birokrasi reaktif dan lemahnya...

Read more
Petugas Dinas PKP Kota Pematangsiantar memperbaiki lampu jalan menggunakan armada sky lift yang kondisinya tampak usang.(Simantab/Putra Purba)
Siantar

Dugaan Pembiaran di Dinas PKP Pematangsiantar: Transfer Dana Rekanan, Aset Lampu Jalan Amburadul

Editor: Mahadi Sitanggang
14 November 2025 | 19:24 WIB

Dugaan pembiaran, aliran dana rekanan, dan buruknya pengawasan aset LPJU mencuat di Dinas PKP Pematangsiantar. Pakar hukum menilai kasus ini...

Read more

Berita Terbaru

Siantar

Wesly Silalahi ke KKT Singkawang: Pematangsiantar Cari Ilmu Toleransi atau Sekadar Jalan-Jalan Dinas?

18 November 2025 | 21:47 WIB
Nasional

Manuver Politik NasDem: Bupati Simalungun Dipanggil ke Jakarta Bahas Penguatan Kendali Daerah

18 November 2025 | 11:45 WIB
Medan

Pemprov Sumut Ungkap Daerah Jadi Asal PMI Ilegal, Kasus Meningkat

17 November 2025 | 20:08 WIB
Siantar

Job Fair Pematangsiantar 2025 Dibayangi Masalah, Pemerintah Siapkan Perubahan Sistem

17 November 2025 | 19:39 WIB
Simalungun

Pemkab Simalungun dan PTPN IV Sidamanik Bergerak Cepat Atasi Banjir di Area Perkebunan

17 November 2025 | 13:45 WIB
Siantar

Proyek Gedung IV Pasar Horas Tertunda, Pedagang Menunggu Kepastian Pembangunan

17 November 2025 | 13:18 WIB
Siantar

Respons Lambat Pemko Pematangsiantar Bantu Janda Miskin Disorot, Alex Hendrik Damanik Berikan Bantuan

14 November 2025 | 19:48 WIB
Siantar

Dugaan Pembiaran di Dinas PKP Pematangsiantar: Transfer Dana Rekanan, Aset Lampu Jalan Amburadul

14 November 2025 | 19:24 WIB
Siantar

Dua ASN Pertanyakan Dasar Mutasi, DPRD Desak TPK Pematangsiantar Ungkap SOP Penilaian

14 November 2025 | 07:44 WIB
Medan

Tiga Pejabat Kecamatan Polonia Terjerat Korupsi BBM, Kerugian Negara Rp332 Juta

13 November 2025 | 17:17 WIB
Simalungun

Pemkab Simalungun Dorong ASN Lebih Proaktif dan Cepat Tanggapi Masalah Publik

13 November 2025 | 08:10 WIB
Siantar

Juru Parkir Tua di Pematangsiantar Terancam Diberhentikan, Dishub Siapkan Program Alih Profesi

12 November 2025 | 21:14 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba berita

  • slot gacor
  • slot gacor
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Live TV
    • Headline
    • Nasional
      • Budaya
      • Ekonomi
      • Hukum
      • Kesehatan
      • Kriminal
      • Pendidikan
      • Politik
      • Sejarah
      • Teknologi
    • Sumut
      • Asahan Batu Bara
      • Binjai – Langkat
      • Dairi
      • Danau Toba
      • Deli Serdang
      • Karo
      • Labuhan Batu Raya
      • Medan
      • Siantar
      • Simalungun
      • Tabagsel
    • Wisata
    • Dunia
    • Sehat
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Adventorial
    • Login

    © 2025
    PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
    (PT. SIMANTAB INDONESIA) .
    Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
    ☏ -
    📧 [email protected]

    rotasi barak berita hari ini danau toba berita