KORAN SIMANTAB
1 Juni 2025 | 15:19 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Headline

Derita Para Pekerja Transportasi Siantar atas Larangan Mudik Lebaran

Silverius Bangun Editor: Silverius Bangun
2 Mei 2021 | 18:23 WIB
Topik: Headline, Siantar
0

Siantar – Sejumlah sopir bus di terminal Sukadame, Jalan Persatuan, Kota Pematangsiantar, kecewa dengan kebijakan pemerintah yang melarang mudik dan menutup akses transportasi Lebaran 2021.

Harapan semula untuk meningkatkan pendapatan di saat momen Idul Fitri pun buyar karena mereka terancam tak bisa beroperasi hanya gara-gara pandemi Covid-19 melanda.

“Dengan kebijakan itu, berdampak bukan hanya bagi perusahaan. Tapi sama kami juga sebagai sopir,” ujar Indro Sinaga, sopir PT Sinar Sepadan jurusan Siantar-Kabanjahe-Tanjung Balai, Minggu (2/5/2021) sore. 

Indro, warga Sidikalang, Kabupaten Dairi itu menerangkan, tahun lalu saat pembatasan sosial berskala besar (PSBB), pendapatannya turun drastis hingga 70 persen. Di sisi lain, dia mengaku bantuan yang dijanjikan pemerintah tak kunjung diterimanya.

Pekerja bus di Terminal Bus Sukadame, Pematangsiantar. (Foto: Simantab.com)

“Kayak tahun semalam, kami para sopir merugi. Kami tak dapat bantuan dari pemerintah dan perusahaan. Bantuan hanya sembako dari tempat tinggal aja,” ungkap.

Masih kata Indro, meski saat ini dirinya belum menerima surat edaran (SE) tutupnya akses transportasi dari Pemerintah Kota Siantar, dia berharap kebijakan itu ditiadakan agar keluarganya tetap bisa makan.

“Sejauh ini belum ada yang ngasih tau termasuk dari perusahaan. Tapi kami uda lihat di daerah lain, memang uda dilarang. Kalau kami dilarang, mau makan apa anak bini? Semoga untuk di terminal ini tidak tutup,” katanya.

Keluhan serupa juga disampaikan marga Sinaga, sopir minibus PT Makaro jurusan Siantar-Tanjung Balai-Kabanjahe. 

Kepada wartawan, dia mengatakan hanya pasrah mengikuti kebijakan yang telah dikeluarkan pemerintah pusat.

“Kalau saya hanya bisa mengikuti kebijakan yang ada. Kalau pemerintah inginnya kayak gitu, ya saya ikuti sajalah, bagaimana pemerintah saja. Kan mereka sendiri penguasa,” ujarnya seraya tetap mengaku kecewa.

Kekecewaan itu karena kebijakan pelarangan mudik bakal menurunkan pendapatan dirinya dan sejumlah rekannya yang memang mencari nafkah di jalan tersebut.

“Aturan dari pemerintahnya gitu, ya ikutin sajalah,” ungkapnya.

Untuk mengantisipasi pendapatan harian, marga Sinaga itu menyatakan dia dan istrinya akan berinisiatif untuk mencari penghasilan lain dengan cara berjualan di rumah.

“Kalau di rumah saya enggak dapat bantuan, tapi istri jualan,” katanya.

Agen Bus Takut Menganggur

Bukan hanya sopir, keluhan serupa atas kebijakan larangan mudik pun disampaikan agen PT Sinar Sepadan, Ahmad Lubis. 

Dia takut menganggur hanya karena larangan tersebut.”Mending lagi kalau dilarang tapi ada kontribusi,” katanya.

Para pekerja informal di Terminal Bus Sukadame, Pematangsiantar. (Foto: Simantab.com)

Ahmad mengharapkan adanya solusi dari pemerintah mengingat larangan bagi operasional semua moda transportasi yang dipastikan berimbas kepada pemasukan. Setidaknya, dia berencana masih tetap menjual tiket bus.

“Setidaknya, sebelum 6 Mei 2021 seperti penyampaian Kapolres Siantar yang saya dengar adanya larangan mudik. Saya masih menjual tiket,” jelasnya, sembari menunggu keputusan dari perusahaannya sendiri.

Lebih lanjut dikatakan Ahmad, kebijakan tersebut memberatkan ekonomi keluarga dan rekan kerjanya.

“Jelas sangat memberatkan, karena ini juga tahun kedua, dua kali lebaran kek gini terus karena Covid-19,” ucapnya.

Pemasukan pun, lanjut dia, dipastikan akan kosong apalagi berbarengan dengan kebutuhan untuk anak sekolah. 

ADVERTISEMENT

Sehingga dia mengharapkan pemerintah turun ke lapangan melihat nasib para pekerja khususnya di sektor transportasi darat.

Nasib Penjual Minuman 

Seorang pemilik kedai kopi di terminal, boru Silalahi mengatakan, larangan mudik sangat menyengsarakan pedagang kecil sepertinya. 

Boru Silalahi di Terminal Bus Sukadame, Pematangsiantar. (Foto: Simantab.com)

Kejadian ini berulang seperti saat pembatasan penumpang bus pada Lebaran 2020 lalu. Penghasilan dagangannya di terminal merosot jauh, sehari bisa Rp 300 ribu sampai Rp 400 ribu.

“Kalau dilarang, terdampak jelas, yang tadinya banyak penumpang atau pembeli, terus jadi gak ada. Istilahnya, hidup hanya bertahan untuk makan saja pun sekarang saja sudah kesulitan,” katanya. (Yud)

BACA JUGA

  • Raja J Antoni: Keren Banget Anak Pematang Siantar Ini
  • 200 Personel Dikerahkan Menyekat Perbatasan di Siantar
Tags: LebaranMudik
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Ilustrasi kerukunan beragama.(simantab/ai)
Siantar

Kontribusi Pendorong IKT Pematangsiantar Merangsek ke Peringkat 5

Editor: Mahadi Sitanggang
30 Mei 2025 | 11:36 WIB

Kepemimpinan politik yang promotif menjadi kunci utama di balik peningkatan peringkat itu. Pematangsiantar|Simantab – Kota Pematangsiantar kembali menorehkan prestasi dalam...

Read more
Salah satu penampakan odong-odong di Kota Pematangsiantar.(Simantab: putra purba)
Siantar

Kegagalan Pengawasan di Kota Pematangsiantar, Odong-odong Dilarang Setelah Meresahkan

Editor: Mahadi Sitanggang
27 Mei 2025 | 17:07 WIB

Keputusan ini lahir dari proses mediasi gugatan yang diajukan oleh Rindu Marpaung kepada Kapolres Kota Pematangsiantar, menyusul keresahan masyarakat atas...

Read more
Kegiatan Musyawarah Kelurahan (Muskel) di Kecamatan Siantar Martoba.(simantab/putra purba)
Siantar

Pematangsiantar ‘Bersih-bersih’ Data Bansos di Tengah Bayangan Kegagalan Sistem

Editor: Mahadi Sitanggang
24 Mei 2025 | 15:02 WIB

Ada indikasi sekitar 3.000 nama dalam daftar penerima dana bansos yang seharusnya tidak lagi menerima bantuan di Kota Pematangsiantar. Pematangsiantar|Simantab...

Read more
Musyawarah kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba, pembentukan Koperasi Merah Putih.(simantab/ist)
Siantar

Sosialisasi Koperasi Merah Putih Door to Door di Pematangsiantar Diklaim Sukses

Editor: Mahadi Sitanggang
22 Mei 2025 | 18:24 WIB

Sosialisasi door-to-door bukan tanpa dasar. Pihaknya mengacu pada Petunjuk Pelaksanaan Menteri Koperasi Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2025 tentang pembentukan...

Read more

Berita Terbaru

Selebriti

Monica Kezia Sembiri di Miss World 2025 Promosikan Indonesia

31 Mei 2025 | 20:58 WIB
Nasional

Kemenkes Terbitkan Imbauan Kewaspadaan COVID-19, Ada Apa?

31 Mei 2025 | 20:42 WIB
Simalungun

DPD KRJPS Simalungun dan GIMP Gelar Khitanan Massal Gratis

31 Mei 2025 | 15:34 WIB
Selebriti

Taylor Swift Umumkan Kepemilikan Seluruh Karyanya: “Semua Musikku Kini Milikku!”

31 Mei 2025 | 13:54 WIB
Simalungun

Hadiri Munas VI Apkasi, Bupati Simalungun: Pemkab Simalungun Dukung Penuh Kemajuan Daerah

31 Mei 2025 | 13:17 WIB
Nasional

Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus, Dari Biaya Hingga Status Visa

30 Mei 2025 | 15:14 WIB
Simalungun

Kontroversi Aset Diskominfo Simalungun Senilai Ratusan Juta Raib di Tangan Honorer

30 Mei 2025 | 13:04 WIB
Nasional

Jumbo Film Animasi Karya Kreator Lokal, Tembus 10 Juta Penonton

30 Mei 2025 | 11:59 WIB
Siantar

Kontribusi Pendorong IKT Pematangsiantar Merangsek ke Peringkat 5

30 Mei 2025 | 11:36 WIB
Sepak Bola

Final Liga Champions 2024/2025, PSG vs Inter Milan Berlangsung di Allianz Arena

30 Mei 2025 | 08:20 WIB
Nasional

Syarat Agar Mahasiswa Dapat KIP Kuliah 2025

28 Mei 2025 | 21:06 WIB
Danau Toba

Pemerintah Berjuang Pertahankan Geopark Kaldera Toba

28 Mei 2025 | 15:33 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba