Salah satu tujuan dibentuknya IPeKB, untuk meningkatkan mutu profesi penyuluh KB, sehingga penyuluh wajib menjadi bagian dari IPeKB.
Simalungun|Simantab – Pengurus DPC (Dewan Pengurus Cabang) IPeKB (Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana) Simalungun Masa Bakti 2024-2028 dilantik dan dikukuhkan, di Balai Harungguan Djabanten Damanik, Kantor Bupati Simalungun, Pematang Raya, Simalungun, Rabu (21/05/2025).
Pelantikan pengurus DPC IPeKB Kabupaten Simalungun dilakukan Ketua Umum DPD IPeKB Sumut, Jermidawati Hasibuan, ditandai dengan pengucapan janji pengurus DPC IPeKB Simalungun dan penyerahan pataka.
Sedangkan pengukuhan pengurus DPC IPeKB Simalungun dilakukan Bupati Simalungun diwakili Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), Gimrood Sinaga, ditandai dengan penandatangan berita acara pengukuhan.
Pelantikan dan pengukuhan tersebut disaksikan oleh Ketua TP PKK Simalungun, perwakilan Kanwil BKKBN Provinsi Sumut, Muhammad Yusuf Nasution dan dihadiri oleh Ny Rospita Benny Gusman Sinaga bersama pengurus TP PKK Kabupaten Simalungun.
Dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Ny Darmawati Anton Achmad Saragih dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada pengurus yang baru di lantik dan dikukuhkan.
Darmawati menyampaikan, sebagai organisasi profesi, memiliki tanggung jawab yang besar.
“Saya menyakini saudara-saudari akan menjadi ujung tombak keberhasilan berbagai program pembangunan Keluarga Berencana mulai dari desa, kecamatan sampai Kabupaten,” kata Darmawati.
Penyuluh KB memiliki peran sebagai agen perubahan, juga sebagai jembatan antara Program Pemerintah dengan Masyarakat. Untuk itu, Darmawati meminta agar pengurus meningkatkan kapasitas diri, kemampuan bermitra, serta terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Darmawati berpesan kepada pengurus agar menjadikan setiap langkah yang di ambil sebagai bentuk pengabdian, karena pada akhirnya yang dikenang bukan hanya pencapaian tetapi bagai mana kita memberikan yang terbaik.
Sementara itu, Ketua DPD IPeKB Sumut, Jermidawati Hasibuan menyampaikan, salah satu tujuan dibentuknya IPeKB, untuk meningkatkan mutu profesi penyuluh KB, sehingga penyuluh wajib menjadi bagian dari IPeKB.
“Momen ini sebagai titik balik meningkatkan standar profesional Penyuluh KB, khususnya di kabupaten Simalungun,” kata Jermidawati.
Jermidawati berharap kepada ketua TP PKK, Bupati dan Wakil serta pengurus IPeKB menjadi orang tua asuh dari sasaran stunting, dan kepada Dinas PPKB agar segera membetuk Gerakan Ayah Teladan Indonesi (GATI) di Kabupaten Simalungun.
Bupati Simalungun dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kadis PPKB Simalungun, Gimbrod Sinaga berpesan kepada pengurus yang baru dilantik agar menjadikan tugas ini sebagai pengabdian.
Disampaikan Gimrood, penyuluh KB bukan hanya pekerjaan administratif, tetapi sebagai agen perubahan sosial dan jembatan antara Program Pemerintah dengan Masyarakat.
“Saya optimis saudara-saudari akan mampu menjalankan tugas dengan baik, tantangan ke depan tidak mudah, namun kerjasama yang solid dan semangat inovasi kita semua bisa mencapai tujuan yang lebih baik,” ujar Gimrood.(rel)