KORAN SIMANTAB
8 November 2025 | 03:09 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Sumut Simalungun
SMP Negeri 1 Gunung Maligas, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.(simantab/putra purba)

SMP Negeri 1 Gunung Maligas, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.(simantab/putra purba)

Kepsek SMPN 1 Gunung Maligas Diduga “Makan” Uang Kas Siswa Rp18 Juta

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
13 Maret 2025 | 16:57 WIB
Topik: Simalungun
0

Uang kas sebesar Rp18 juta itu, diduga disalahgunakan oknum Kepsek SMPN 1 Gunung Maligas. Keresahan sejumlah guru memuncak, pasalnya mereka menduga uang itu untuk kepentingan Pilkada.

Simalungun|Simantab – Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 1 Gunung Maligas, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun dituding “makan” makan uang kas siswa. Uang kas sebesar Rp18 juta itu, diduga disalahgunakan oknum Kepsek RAM.

Dugaan ini awalnya mencuat dari keluhan sejumlah guru di SMP itu. Mereka merasa terbebani karena dikenakan kutipan untuk mengganti dana tersebut.

Menurut salah seorang guru, sebut saja Kamal, pengumpulan dana dilakukan secara bertahap.

“Pengutipan dilakukan secara bertahap. Di awal Rp6,5 juta dan di tahap kedua sekitar Rp12 jutaan. Sudah terkumpul di bendahara sekolah,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Jumat (07/03/2025)

Namun, kata Kamal, penggunaan dana ini menjadi misteri. Terlebih tidak ada kuitansi atau bukti penggunaan yang diberikan kepada guru.

“Bagaimana kami bisa mempertanggungjawabkan uang kas tersebut jika diminta para siswa. Tidak ada kuitansi sebagai bukti yang kami pegang. Sebaga gurui, kami juga tidak tahu uang tersebut dipergunakan untuk apa,” ujarnya.

Kamal menjelaskan, awal pengumpulan dana kas itu sebenarnya inisiatif siswa untuk keperluan kelas. Salah satunya, untuk membeli peralatan kebersihan, alat tulis, atau kegiatan sosial. Namun, dana tersebut akhirnya dikumpulkan ke bendahara sekolah dengan alasan keamanan.

“Itu sebenarnya uang iuran kelas masing-masing. Mereka mau membeli baju kelas atau jalan-jalan di penghujung semester. Bukan pungutan yang diperuntukan untuk keperluan sekolah yang urgent,” jelasnya.

Puncak keluhan sejumlah guru itu semakin memuncak dengan dugaan, dana tersebut digunakan untuk kepentingan kampanye Pilkada 2024, mendukung salah satu pasangan calon bupati.

Guru semakin resah. Mereka mengaku telah melaporkan persoalan itu, namun belum ada tindak lanjut dari pihak terkait.

“Kami sudah pernah melakukan pelaporan terkait ini. Saat kami tanya kembali, sudah ada di tangan Seretaris Dinas untuk diselesaikan. Tetapi hingga saat ini belum digubris,” ungkap Kamal.

Orang Tua Siswa Mengeluhkan Kurangnya Transparansi

Selain dari kalangan guru, keluhan juga datang dari orang tua siswa. DR, orang tua siswa kelas VII, salah satu yang  ikut mempertanyakan transparansi penggunaan dana kas.

Ia mengungkapkan bahwa anaknya membayar uang kas setiap minggu. Namun tidak pernah mendapat penjelasan rinci mengenai penggunaannya.

Dia mengatakan, uang kas diminta setiap hari Senin oleh wali kelas putranya dengan jumlah  uang sebesar Rp3.000/minggu.

“Saya pernah nanya uang kas itu buat apa saja. Tapi gurunya gak transparan menjelaskan untuk apa uang itu,” kata DR.

Saat mengonfirmasi kepada kepala sekolah, Simantab mendapat penghadangan dari penjaga sekolah dan seorang guru.

“Untuk saat ini kepala sekolah belum dapat dijumpai, dengan alasan sedang banyak pikiran,” ujar seorang guru bermarga Manalu.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Simalungun, Sudiahman Saragih, membantah adanya pembiaran atas dugaan ini. Ia berjanji akan memproses laporan tersebut.

“Kami akan proses, jika laporan sudah ada di meja Sekdis Pendidikan. Kami tidak biarkan kejadian ini berulang kembali,” ujar Sudiahman.(putra purba)

Tags: Gunung MaligasKepsek SMPN1 Gunung MaligasSimalungunSMPN 1
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare

Berita Terkait

Kadisdukcapil Kabupaten Simalungun, Tiarli E Sinaga (kiri) bekerjasama dengan manajemen RS Efarina untuk penyerahan adminduk warga Simalungun, Kamis (30/10/2025).(Simantab/ist)
Simalungun

Disdukcapil Simalungun Permudah Ibu Melahirkan, Layanan Jemput Bola Beri Dokumen Adminduk Langsung di Rumah Sakit

Editor: Mahadi Sitanggang
6 November 2025 | 11:37 WIB

Disdukcapil Simalungun berinovasi melalui layanan jemput bola adminduk di rumah sakit. Ibu melahirkan langsung menerima akta kelahiran, KK, dan KIA...

Read more
Bupati SImalungun Anton Achmad Saragih menyalami sejumlah kepala nagori (kepala desa) usai kegiatan.(Simantab/ist)
Simalungun

Pemkab Simalungun Dorong Kolaborasi Antar Desa untuk Tingkatkan Ekonomi dan Pelayanan Publik

Editor: Mahadi Sitanggang
5 November 2025 | 17:08 WIB

Pemkab Simalungun menggelar fasilitasi kerja sama antar desa 2025 untuk memperkuat kolaborasi lintas nagori, menggali potensi ekonomi lokal, dan meningkatkan...

Read more
230 dari total 386 Nagori di Kabupaten Simalungun mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang ditujukan bagi para pengawas dan pengurus koperasi desa, yang diselenggarakan oleh Sarana Konsultan Diklat Nasional (SKDN) di Hotel Niagara Parapat, Kecamatan Girsang Sipanganbolon.(Simantab/ist)
Simalungun

DPRD Simalungun Telusuri Legalitas Diklat Kopdes Merah Putih yang Diduga Tanpa Koordinasi

Editor: Mahadi Sitanggang
4 November 2025 | 17:16 WIB

DPRD Simalungun menelusuri legalitas Diklat Koperasi Desa Merah Putih yang diduga digelar tanpa koordinasi dengan dinas terkait. Penyelenggara membantah, DPRD...

Read more
Siswa SMP Negeri 2 Silimakuta tampak antusias berlatih tarian tradisional Simalungun di halaman sekolah. Gerak dan irama menjadi bagian dari upaya menjaga warisan budaya lewat pembelajaran muatan lokal yang tengah disusun Dinas Pendidikan Simalungun.(Simantab/Putra Purba)
Simalungun

Bahasa dan Seni Simalungun Akan Jadi Pelajaran Resmi di Sekolah: Upaya Pemkab Menjaga Identitas Budaya

Editor: Mahadi Sitanggang
3 November 2025 | 20:37 WIB

Pemkab Simalungun berencana menjadikan bahasa, uhir, dan seni budaya Simalungun sebagai pelajaran muatan lokal di sekolah. Upaya ini bertujuan menanamkan...

Read more

Berita Terbaru

Sumut

TP PKK Simalungun Tunjukkan Semangat Kolaborasi di Jambore Kader PKK se-Sumut

6 November 2025 | 13:48 WIB
Nasional

Bupati Simalungun dan Forkopimda Hadiri Pisah Sambut Kajari: Perkuat Sinergi Penegakan Hukum dan Pemerintahan

6 November 2025 | 13:36 WIB
Siantar

Enam Bansos Akhir Tahun di Pematangsiantar: Harapan Warga di Tengah Godaan Judi Online dan Akurasi Data

6 November 2025 | 12:42 WIB
Simalungun

Disdukcapil Simalungun Permudah Ibu Melahirkan, Layanan Jemput Bola Beri Dokumen Adminduk Langsung di Rumah Sakit

6 November 2025 | 11:37 WIB
Simalungun

Pemkab Simalungun Dorong Kolaborasi Antar Desa untuk Tingkatkan Ekonomi dan Pelayanan Publik

5 November 2025 | 17:08 WIB
Nasional

Simalungun Mantapkan Langkah Menuju Smart Regency di FEKDI 2025

5 November 2025 | 13:55 WIB
Sumut

Ulos Menuju Panggung Dunia: Pemprovsu Dorong Pengakuan UNESCO Lewat Sentuhan Modern

5 November 2025 | 13:44 WIB
Nasional

Ramai Daerah Pangkas Tunjangan ASN akibat Efisiensi Dana Transfer

4 November 2025 | 20:11 WIB
Siantar

Gaji PPPK Pemko Pematangsiantar Kembali Telat Cair, Pemerintah Janji Bayar Rapel

4 November 2025 | 19:50 WIB
Simalungun

DPRD Simalungun Telusuri Legalitas Diklat Kopdes Merah Putih yang Diduga Tanpa Koordinasi

4 November 2025 | 17:16 WIB
Siantar

Bahasa Portugis di Sekolah: Disdik Pematangsiantar Tunggu Arahan, Kebijakan Masih Kabur

4 November 2025 | 09:44 WIB
Simalungun

Bahasa dan Seni Simalungun Akan Jadi Pelajaran Resmi di Sekolah: Upaya Pemkab Menjaga Identitas Budaya

3 November 2025 | 20:37 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba berita

  • slot gacor
  • slot gacor
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Live TV
    • Headline
    • Nasional
      • Budaya
      • Ekonomi
      • Hukum
      • Kesehatan
      • Kriminal
      • Pendidikan
      • Politik
      • Sejarah
      • Teknologi
    • Sumut
      • Asahan Batu Bara
      • Binjai – Langkat
      • Dairi
      • Danau Toba
      • Deli Serdang
      • Karo
      • Labuhan Batu Raya
      • Medan
      • Siantar
      • Simalungun
      • Tabagsel
    • Wisata
    • Dunia
    • Sehat
    • Kuliner
    • Olahraga
    • Adventorial
    • Login

    © 2025
    PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
    (PT. SIMANTAB INDONESIA) .
    Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
    ☏ -
    📧 [email protected]

    rotasi barak berita hari ini danau toba berita