KORAN SIMANTAB
12 Agustus 2025 | 12:47 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Sumut Simalungun
Petani di Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, sedang melakukan penanaman padi pada periode MT II.(putra purba)

Petani di Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, sedang melakukan penanaman padi pada periode MT II.(putra purba)

Petani di Simalungun Diimbau Percepat Tanam Padi

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
18 April 2025 | 18:15 WIB
Topik: Simalungun
0

Langkah ini penting bagi petani dan sawahnya untuk memanfaatkan ketersediaan air yang saat ini masih mencukupi dan mengantisipasi potensi kekeringan yang diperkirakan melanda pada periode Mei hingga Juni 2025.

Simalungun|Simantab – Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun mengimbau seluruh petani untuk segera mempercepat tanam padi menyusul masuknya musim kemarau.

Langkah ini penting untuk memanfaatkan ketersediaan air yang saat ini masih mencukupi dan mengantisipasi potensi kekeringan yang diperkirakan melanda pada periode Mei hingga Juni 2025.

Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian Simalungun, Zefri Zein, menekankan pentingnya bagi petani untuk memaksimalkan sumber-sumber air yang ada saat ini.

“Kita melalui petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) terus melakukan sosialisasi kepada petani di berbagai wilayah, terutama bagi yang tidak memiliki jaringan irigasi, untuk tidak menunda penanaman padi,” ujarnya saat dikonfirmasim, Kamis (17/04/2025).

Lebih lanjut, Zefri menyarankan petani untuk menggunakan benih padi berumur pendek dan tahan terhadap kekeringan.

Selain itu, penggunaan pupuk organik sesuai dosis anjuran juga ditekankan agar tanah memiliki kemampuan menyimpan air yang lebih baik dan kesuburannya tetap terjaga. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mewujudkan Kabupaten Simalungun yang mandiri pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

“Bagi petani yang telah selesai panen pada Musim Tanam I (MT I), kami mengimbau untuk segera melakukan penanaman padi pada MT II. Kondisi air saat ini masih melimpah dan sangat baik untuk dimanfaatkan dalam proses pengolahan tanah dan penanaman,” jelas Zefri.

Dengan melakukan penanaman padi saat ini, diharapkan pada puncak musim kemarau nanti, tanaman padi tidak lagi membutuhkan banyak air sehingga potensi gagal panen dapat diminimalisir dan target swasembada pangan dapat tercapai.

Zefri juga menambahkan, kondisi air untuk pertanian di Kabupaten Simalungun hingga saat ini masih tergolong aman. Kebutuhan air untuk tanaman padi hingga panen MT I juga terpantau terpenuhi.

“Stok air untuk petani yang masih menunggu panen MT I dan petani yang bersiap untuk tanam padi MT II masih mencukupi,” tegasnya.

Ia menambahkan, sebagian besar petani di Kabupaten Simalungun telah melakukan panen pada bulan Maret lalu yang merupakan puncak musim panen.

Namun, ia tetap menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap ketersediaan air di musim kemarau, khususnya untuk petani yang akan kembali bercocok tanam.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan memprediksi bahwa sebagian besar wilayah Sumatera Utara sedang berada dalam masa transisi dari musim hujan menuju musim kemarau. Bahkan, dalam tiga hari ke depan, diprediksi akan terjadi potensi hujan sedang hingga lebat di beberapa wilayah.

Prakirawan Cuaca BMKG Wilayah I Medan, Defri Mandoza menjelaskan, meskipun bulan April ini diperkirakan ada 115 Zona Musim (ZOM) yang memasuki musim kemarau dan akan meluas pada Mei hingga Juni mendatang.

ADVERTISEMENT

“Durasi musim kemarau tahun ini diprediksi lebih pendek dari biasanya. Fenomena iklim global seperti El Nino-Southern Oscillation (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD) yang saat ini berada dalam fase netral menjadi salah satu faktor penyebabnya,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Menyikapi kondisi ini, BMKG Wilayah I Medan mengimbau jajaran terkait di sektor pertanian untuk dapat menyesuaikan pola tanam padi, terutama bagi petani padi tadah hujan.

Sebagai langkah antisipatif, penyuluh pertanian juga diminta untuk terus melakukan pendampingan kepada petani dan menganjurkan pemanfaatan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP).

Ia menambahkan, dengan adanya imbauan ini, diharapkan petani di Kabupaten Simalungun dapat mengambil langkah cepat dan tepat untuk mengamankan hasil panen di tengah potensi ancaman musim kemarau.

“Aktifnya asuransi ini sangat penting untuk mengantisipasi kemungkinan gagal panen akibat dampak perubahan iklim yang semakin sulit diprediksi,” pungkas Defri.(putra purba)

Tags: BMKGMusim TanampetaniSimalungun
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Ilustrasi Kopdes Merah Putih di Simalungun.(simantab/ai)
Simalungun

Kopdes Merah Putih di Simalungun: Harapan Besar, Jalan yang Masih Panjang

Editor: Mahadi Sitanggang
11 Agustus 2025 | 17:10 WIB

Para pengurus Kopdes mengeluhkan minimnya peran pemerintah dalam memfasilitasi permodalan, serta persyaratan pinjaman yang dinilai tidak realistis untuk koperasi yang...

Read more
Potret anak didik Simalungun, berjalan bersama saat pulang sekolah.(simantab/putra purba)
Simalungun

Kembali ke Lima Hari Sekolah: Jalan Panjang Pendidikan Simalungun Menuju Perubahan

Editor: Mahadi Sitanggang
8 Agustus 2025 | 14:40 WIB

Pengamat pendidikan, Muhammad Rizal Hasibuan, menilai penerapan kembali lima hari sekolah tidak bisa disamaratakan. Simalungun|Simantab – Program lima hari sekolah...

Read more
Mediasi melalui mekanisme restorative justice dilakukan Bupati Simalungun antara guru dan siswa di SMP Negeri 2 Tapian Dolok.(simantab/ist)
Simalungun

Bupati Simalungun Mediasi Kasus Guru dan Siswa SMP Negeri 2 Tapian Dolok

Editor: Mahadi Sitanggang
8 Agustus 2025 | 09:10 WIB

Dalam proses restorative justice, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan perkara secara kekeluargaan dengan membuat perjanjian perdamaian berisi kesepakatan untuk berdamai...

Read more
Bupati Simalungun, Anton Achmad Saragih, memimpin rapat koordinasi (Rakor) terkait optimalisasi penggunaan dana desa.(simantab/ist)
Simalungun

Pimpin Rakor Optimalisasi Dana Desa, Bupati Simalungun: Penurunan Angka Stunting Harus Dioptimalkan

Editor: Mahadi Sitanggang
8 Agustus 2025 | 08:37 WIB

Dalam arahannya, Bupati Simalungun menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pelaksanaan program desa. Ia memberi perhatian khusus pada masalah stunting...

Read more

Berita Terbaru

Simalungun

Kopdes Merah Putih di Simalungun: Harapan Besar, Jalan yang Masih Panjang

11 Agustus 2025 | 17:10 WIB
Nasional

Lewati AHY, Gibran Picu Isu Persaingan di Puncak Kekuasaan

11 Agustus 2025 | 16:55 WIB
Siantar

Kontroversi Bendera Bajak Laut One Piece di Tengah Semangat Kemerdekaan di Pematangsiantar

11 Agustus 2025 | 14:52 WIB
Nasional

Bupati Kolaka Timur Abdul Azis Ditangkap KPK Usai Hadiri Rakernas NasDem

8 Agustus 2025 | 18:33 WIB
Nasional

Bupati Pati Janji Kembalikan Lebihan Pembayaran PBB Setelah Kenaikan 250 Persen Dibatalkan

8 Agustus 2025 | 17:21 WIB
Headline

Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Jalani Tes DNA, Hasilnya Diumumkan dalam 5-10 Hari

8 Agustus 2025 | 16:07 WIB
Teknologi

OpenAI Rilis GPT-5, ChatGPT Ini Diklaim Lebih Cerdas dan Responsif

8 Agustus 2025 | 15:08 WIB
Simalungun

Kembali ke Lima Hari Sekolah: Jalan Panjang Pendidikan Simalungun Menuju Perubahan

8 Agustus 2025 | 14:40 WIB
Nasional

Prada Lucky, Anak Anggota TNI di Rote, Tewas Tragis di Nagekeo

8 Agustus 2025 | 09:27 WIB
Simalungun

Bupati Simalungun Mediasi Kasus Guru dan Siswa SMP Negeri 2 Tapian Dolok

8 Agustus 2025 | 09:10 WIB
Simalungun

Pimpin Rakor Optimalisasi Dana Desa, Bupati Simalungun: Penurunan Angka Stunting Harus Dioptimalkan

8 Agustus 2025 | 08:37 WIB
Nasional

Dikabarkan Terjaring OTT KPK, Bupati Kolaka Timur Muncul di Rakernas Nasdem

7 Agustus 2025 | 18:54 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
';