KORAN SIMANTAB
11 Mei 2025 | 23:21 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Uncategorized

Panji Petualang Bersedih, Anaknya Digigit Ular Kobra

Silverius Bangun Editor: Silverius Bangun
6 Desember 2021 | 22:14 WIB
Topik: Uncategorized
0

Simantab.com |  Penggemar satwa dan alam liar pasti mengenal sosok pria ini, dialah Panji Petualang. Dulu dia sempat punya program televisi sendiri selama bertahun-tahun, hingga namanya dikenal seluruh penjuru tanah air.Hanya saja, baru iniPanji Petualang bagikan kabar kurang baik karena anak laki-lakinya bernama Aufa digigit ular kobra.Ular itu bukan ular peliharaan Panji melainkan ular liar yang tak sengaja masuk ke area rumah Panji. Untunglah, sang pawang ular ini sigap dan memberikan pertolongan pertama yang tepat buat Aufa.Meski begitu, Panji tetap mencemaskan kondisi tubuh anaknya yang terancam mengalami pembusukan.

TEROR KOBRA DI MUSIM PENGHUJAN

Memang di musim penghujan ini, banyak ular kobra bertelur dan berkeliaran ke pemukiman warga untuk mencari makan. Ini jugalah yang terjadi pada Panji Petualang yang tak menyangka ular menyambangi kediamannya. Akhirnya, ular itu pun menggigit anak laki-lakinya. Hal itu terungkap dalam kanal Youtube Panji Petualang yang sudah mendapatkan 8 juta lebih subscribers sampai berita ini ditulis GridHITS.id (2/12/2021).Panji memberikan kabar duka karena anaknya digigit ular liar.

“Ularnya nyasar ke rumah,” ungkapnya. “Kebetulan, saat itu Aufa mencoba menangkap ular liar itu,” sambungnya. Padahal berkali-kali Panji sudah mengingatkan sang anak agar tak bermain-main dengan ular berbisa karena belum waktunya. Saat kejadian, Aufa sempat panik karena tangannya membengkak.

Panji membebat tangan sang anak agar tak banyak bergerak dan meminta sang anak untuk beristirahat. Tak hanya itu, usai digigit Aufa sempat mengalami sesak napas.

“Untunglah kita punya alat medis nebulizer, jadi langsung dipasangkan nebulizer untuk meringankan sesak napasnya,” tambahnya.Panji pun memeriksa detak jantung dan kadar oksigen dalam darah sang anak yang saat itu mengalami penurunan drastis. Panji juga terus memeriksa kondisi Aufa dengan alat bantu oxymeter darah di pergelangan tangan.

ADVERTISEMENT

“Yang harus diperhatikan adalah detak jantung, karena orang yang digigit ular, detak jantungnya cenderung lemah,” terangnya. “Kemaren saat digigit sempat menyentuh angka 80 detak jantungnya,” ungkap Panji.

KONDISI AUFA SEKARANG

Beruntung, Aufa mendapatkan penanganan tepat hingga berangsur-angsur sembuh. Panji pun memperlihatkan kondisi Aufa 3 hari setelah kejadian. Aufa terlihat baik-baik saja, duduk ditemani sang ibu. Terlihat ada beberapa orang yang katanya menengok anak Panji yang terkena gigitan ular.

Video itu juga memperlihatkan tangan Aufa yang bengkak dibebat oleh pembungkus perban dan terlihat ada ada bekas gigitan ular kobra di tangan sang anak.

“Ada bekas taring kecil dua, kemungkinan kobranya menggigit dua kali, gigitan pertama tak tembus kemudian gigitan kedua tembus,” ungkapnya.

Ada beberapa bagian tangan Aufa yang melepuh akibat gigitan. 

“Tanda melepuh karena kelenjar getah bening diserang racun. Kulitnya pun terbakar dan panas.  Kobra itu punya bisa mycotoxin, cardiotoxin, neurotoxin dan cytotoxin, tapi 60 sampai 70 persen kandungan bisa kobra adalah neurotoxin,” jelasnya.

Video itu memperlihatkan kondisi ular yang menggigit Aufa yang disimpan dalam kandang kecil portable. Ular terlihat agresif dan selalu dalam posisi menyerang dengan leher membesar khas kobra.

Anehnya, saat Panji mengeluarkan dan memegang, ular itu hanya diam, tak menyerang. Di awal dan akhir video, Panji juga memberi pesan, jika digigit ular kobra, segera imobilisasi, jangan bergerak agak bisa tak menyebar, lalu segera hubungi dokter, petugas pemadam kebakaran, atau pawang profesional.

Sumber: hits.grid.id

Tags: #digigitcobra#panjipetualang
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Simalungun

Idap Gangguan Ginjal, Balita Asal Simalungun Butuh Uluran Tangan

Editor: Silverius Bangun
23 Desember 2021 | 19:51 WIB

Simantab, Simalungun - Restu Khairi Fadlan Simangunsong harus terbaring di ranjang rumah sakit karena gangguan ginjal dialaminya. Balita dari keluarga...

Read more
Headline

Ayam Geprek “Mercon” Terpedas Di Pematangsiantar.

Editor: Silverius Bangun
18 Desember 2021 | 12:55 WIB

Simantab.com | Pematangsiantar Buat para pecinta makanan pedas, nggak lengkap rasanya kalau kamu belum cobain ayam geprek. Itu lho, ayam...

Read more
Uncategorized

5 Perbedaan BPKB Asli Dengan Yang Palsu.

Editor: Silverius Bangun
18 Desember 2021 | 12:36 WIB

Simantab.com | Pematangsiantar,  Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) merupakan buku yang diterbitkan oleh Satuan Lalu Lintas Polri sebagai bukti kepemilikan kendaraan bermotor....

Read more
Siantar

Protes Spanduk Dicopot, Al Washliyah Desak Camat Minta Maaf

Editor: Silverius Bangun
17 Desember 2021 | 15:10 WIB

Simantab, Siantar - PD Al Jami'yatul Washliyah Kota Siantar bereaksi atas pencopotan spanduk oleh Camat Siantar Barat Pardomuan Nasution. Mereka...

Read more

Berita Terbaru

Olahraga

Kualifikasi MotoGP Prancis 2025: Quartararo Pole Position

10 Mei 2025 | 18:48 WIB
Nasional

Paus Leo XIV Bawakan Semangat Sosial Ala Paus Leo XIII

10 Mei 2025 | 18:29 WIB
Nasional

Pengunggah Meme Prabowo Jokowi Ciuman, Seorang Mahasiswi ITB

10 Mei 2025 | 11:25 WIB
Simalungun

Bupati Simalungun Wisuda 38 Pelajar Sekolah Lansia

9 Mei 2025 | 18:53 WIB
Siantar

Stok Gula Pasir Sempat Kosong di Bulog Pematangsiantar

9 Mei 2025 | 18:33 WIB
Nasional

GRIB Jaya Klarifikasi Ancaman Kepada Gubernur Jawa Barat

9 Mei 2025 | 18:05 WIB
Siantar

Stok Beras di Pematangsiantar Cukup hingga September 2025, Bulog Intensifkan Penyerapan Gabah

9 Mei 2025 | 11:11 WIB
Headline

Robert Francis Prevost Asal Amerika Terpilih Jadi Paus Baru

9 Mei 2025 | 08:23 WIB
Nasional

Sidang Mediasi Ijazah Jokowi Hasilkan Sejumlah Ketetapan

8 Mei 2025 | 21:19 WIB
Simalungun

212 Calon Jamaah Haji Asal Simalungun, Bupati Beri Pesan Persaudaraan

8 Mei 2025 | 20:49 WIB
Simalungun

Koperasi Merah Putih Jangan Jadi Simpan Pinjam

8 Mei 2025 | 19:26 WIB
Nasional

Dua Tokoh Simalungun Ini Diusulkan Jadi Pahlawan, Satu Sudah Dapat Pengakuan Presiden

8 Mei 2025 | 17:57 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba