Sosok  

Eks Ketua BEM FH USI Jubir Partai Rakyat Adil Makmur 

Siantar – Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) dideklarasikan tepat pada peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2021. Salah satu Juru Bicara (Jubir) DPP Prima adalah eks mahasiswi Universitas Simalungun (USI).

Deklarasi partai ini menyusul sejumlah parpol lainnya yang sudah mencuat ke publik, seperti Partai Gelora yang dinahkodai sejumlah eks elite PKS seperti Anis Matta dan Fahri Hamzah serta Partai Ummat, yang dibidani eks pendiri PAN Amien Rais.

Sejumlah tokoh pun menyampaikan apresiasi atas deklarasi Prima, diantaranya petinggi Partai Demokrat Andi Arief. Lewat akun media sosial Twitter, dia menuliskan statusnya mengucapkan selamat.

“Selamat atas dideklarasikannya Partai Prima. Semoga nantinya lolos verifikasi partai dan bisa berjuang bersama Partai Demokrat,” cuit Andi dilihat Selasa (1/6/2021), seraya menautkan foto karangan bunga ucapan selamat Ketum DPP Partai Demokrat AHY.

Dilihat di laman prima.or.id, tertera sejumlah pengurus DPP partai yang baru dideklarasikan tersebut.

Ketua Umum DPP Prima dijabat Agus Jabo Priyono yang dikenal sebagai aktivis. Pernah aktif di Pelajar Islam Indonesia (PII).

Setidaknya kurang lebih 30 tahun, Agus Jabo pernah mengabdikan hidupnya bagi pembelaan hak-hak rakyat kecil. 

Lebih dari separuh jalan hidupnya dihabiskan di jalan memperjuangkan demokrasi dan keadilan sosial.

Sekretaris Jenderal dipegang Dominggus Oktavianus. Dia pernah menjadi Pengurus Pusat Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia (FNPBI).

Posisi bendahara partai dijabat Diena Mondong. Diena pernah bergabung di Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) sejak 2005.

Diena aktif dalam berbagai organisasi intra kampus, memperjuangkan hak-hak buruh dan terlibat aktif sebagai bendahara FNPBI wilayah Sulut. 

BACA JUGA

R Gautama Wiranegara menjadi Ketua Majelis Pertimbangan DPP Prima. Sosok yang satu ini merupakan eks militer.  

Dia lulusan Akademi Militer tahun 1983. Menghabiskan sebagian besar karier militer di bidang intelijen. Dibesarkan di Korps Zeni TNI AD. 

Tahun 2016 bertugas sebagai Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Selain pengurus tersebut, ada enam orang juru bicara, yakni Farhan Abdillah Dalimunthe, Arkilaus Baho, Intan Nurbaiti, Syamsudin Saman, Rintis Yulianah, dan Minaria CN Simarmata.

Nama terakhir adalah eks mahasiswi dan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Simalungun (USI) Kota Pematangsiantar.

Minaria kerap terlibat dalam pengorganisiran rakyat miskin dan menjadi guru paruh waktu untuk anak-anak rakyat di basis pengorganisiran. 

Ketika gagasan kesetaraan perempuan mengemuka dalam organisasinya, Minaria menggagas pembentukan Kelompok Studi Perempuan Pertiwi (KSPP). ()

Iklan RS Efarina