KORAN SIMANTAB
4 Juli 2025 | 08:31 WIB
No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
KORAN SIMANTAB
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • HEADLINE
  • SUMUT
  • NASIONAL
  • KESEHATAN
  • KULINER
Beranda Nasional
Pelantikan PPPK Simalungun Tahun 2024.(simantab/ist)

Pelantikan PPPK Simalungun Tahun 2024.(simantab/ist)

Pelulusan PPPK di Simalungun Sarat Dugaan Manipulasi Data

Mahadi Sitanggang Editor: Mahadi Sitanggang
8 Maret 2025 | 10:20 WIB
Topik: Nasional
0

Manipulasi PPPK dengan modus dibuatkan nota tugas oleh salah satu oknum di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Simalungun.

Simalungun|Simantab – Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Simalungun, akhir-akhir ini menjadi perhatian banyak pihak. Pasalnya, pelulusan PPPK itu mulai terendus sarat manipulasi data.

Terbaru, terkait seorang peserta seleksi berinisial SBS dinyatakan lolos sebagai PPPK melalui jalur honorer di SMP Negeri 1 Pamatang Silimakuta. Padahal, pihak sekolah membantah, SBS pernah bekerja di sana.

Bantahan itu bahkan disampaikan Kepala SMP Negeri 1 Pamatang Silimakuta, Anita Sabrina Pasaribu. Anita mengonfirmasi SBS tidak pernah tercatat sebagai tenaga honorer di sekolah yang dipimpinnya.

Terungkap darinya, SBS sempat datang ke sekolah untuk meminta legalisasi berkas. Namun permintaan tersebut ditolak karena tidak sesuai dengan fakta.

Menurutnya, manipulasi data SBS tersebut dengan modus dibuatkan nota tugas oleh salah satu oknum di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Simalungun atau pihak koordinator wilayah untuk masuk Dapodik (Data Pokok Peserta Didik).

“Padahal dia (SBS) tidak pernah tercatat sebagai tenaga honorer di sekolah ini, apalagi bahasanya masuk kerja. Itu yang disesali sama guru-guru yang lama ngajar di sini (SMP Negeri 1 Pamatang Silimakuta),” ujar dia saat dikonfirmasi. Kamis (6/3/2025).

Praktik manipulasi data tersebut, kata Anita, sangat merugikan para guru honorer yang memang berkeinginan untuk lolos sebagai PPPK, baik berasal dari sekolahnya maupun dari sekolah-sekolah lainnya.

“Mereka merasa kecewa, persaingannya berat karena masih banyak teman-teman yang bersertifikat pendidik, afirmasinya auto lulus di kompetensi teknis,” jelas dia.

Dari sumber lain yang berhasil dihimpun, menyebutkan SBS juga pernah mengklaim bekerja di bawah Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun sebelum akhirnya lolos seleksi.

ADVERTISEMENT

Terendusnya dugaan manipulasi data ini mendapat reaksi dari Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Simalungun (GEMAPSI). Ketua GEMAPSI Anthony Damanik, menyerukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem verifikasi dalam seleksi PPPK.

Ia mengatakan, transparansi dan akurasi data sangat penting untuk menghindari praktik manipulasi yang merugikan tenaga honorer lain yang berhak mendapatkan kesempatan.

“Bahwa dalam Peraturan kemenpan RB No.347 tahun 2024 pada diktum ke (7)  menyatakan Setiap pelamar wajib memiliki pengalaman di bidang kerja sesuai dengan kompetensi tugas dan Jabatan,” katanya saat dikonfirmasi.

Ia menyoroti terdapat 90 temuan dugaan pelanggaran dengan indikasi keterlibatan pejabat Pemkab, termasuk BKSDM, Satpol PP, dan Dinas Pendidikan, dalam praktik rekayasa dan pemalsuan dokumen untuk meloloskan peserta yang tidak memenuhi syarat.

Dugaan pelanggaran mencakup ketidaksesuaian kompetensi. Dia mencontohkan, adanya kejanggalan dari dinas lain lolos di Satpol PP, sementara tenaga honorer Satpol PP yang berpengalaman justru gagal.

“Banyak pegawai PPPK ini tidak memenuhi syarat untuk diangkat sebagai pegawai PPPK  karena tidak memenuhi syarat. Khususnya dalam hal ketentuan minimal sebagai pegawai honorer aktif selama 2 ( dua ) tahun,” ungkapnya.

Tak hanya itu, kata Anthony, pemalsuan dokumen, seperti surat keterangan bekerja palsu, juga menjadi sorotan, bersama dengan dugaan pelanggaran netralitas oleh peserta yang terlibat dalam kegiatan politik.

“Ada honorer  yang diyatakan lolos dalam pengangkatan PPPK, padahal ditahun 2024 terdaftar sebagai caleg. Dan ada juga pada saat kampanye terlihat  sebagai juru kampanye pada  salah satu pasangan calon Bupati Simalungun, tapi dinyatakan lolos pada PPK,” tuturnya.

Data yang ditemukan Antony terkait pengangkatan PPPK, Pemkab Simalungun mengangkat 4.390 pegawai pada 2024 dan membuka formasi 2.680 pada 2025, dengan 1.043 peserta telah lolos.

“Penambahan formasi yang dinilai tidak transparan. Kita desak Pemkab untuk mengoptimalkan tenaga honorer yang memenuhi syarat, sesuai Peraturan Menpan RB No mor 347 Tahun 2024, dan meminta DPRD membentuk Pansus untuk mengusut tuntas dugaan kecurangan ini,” ujarnya.

Ketua Komisi IV DPRD Simalungun, Abdul Rajak Siregar, juga angkat bicara mengenai persoalan ini. Pihaknya berencana berkoordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) guna mencari solusi terkait polemik PPPK, terutama bagi tenaga honorer yang tidak lulus seleksi tahap pertama tahun anggaran 2024.

“Dalam waktu dekat ini, kami akan melakukan koordinasi dengan Kemenpan-RB. Jika diperlukan, kami bisa membentuk Panitia Khusus (Pansus) setelah diskusi lebih lanjut,” ujar Abdul Rajak. (putra purba)

Tags: Kabupaten SimalungunManupulasi Data PPPKPPPKPPPK Simalungun
ShareTweetSendShareSendSharePinScanShare
ADVERTISEMENT

Berita Terkait

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.(simantab/ist)
Nasional

Berseragam Oranye, Hasto Hadapi Sidang Tuntutan: “Kebenaran Akan Menang!”

Editor: Mahadi Sitanggang
3 Juli 2025 | 12:20 WIB

Hasto menilai dakwaan yang dihadapinya sebagai bentuk daur ulang dari kasus yang telah memiliki kekuatan hukum tetap pada 2020. Ia...

Read more
Setya Novanto.(simantab/ist)
Nasional

Setya Novanto Dapat Diskon Hukuman, MA Kabulkan Peninjauan Kembali

Editor: Mahadi Sitanggang
2 Juli 2025 | 14:24 WIB

MA menjatuhkan hukuman pidana penjara selama 12 tahun dan 6 bulan serta denda sebesar Rp500 juta subsider 6 bulan kurungan....

Read more
lustrasi Pengisian Token Listrik (simantab/pln)
Nasional

Tarif Listrik Naik Mulai 1 Juli, Hanya untuk Rumah Tangga Mampu dan Instansi Pemerintah

Editor: Mahadi Sitanggang
2 Juli 2025 | 13:39 WIB

Pelanggan rumah tangga dengan daya 450 VA dan 900 VA, pelanggan sosial dengan daya hingga 2.200 VA, serta pelanggan sektor...

Read more
Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi.(simantab/putra purba)
Nasional

100 Hari Wesly-Herlina: Harapan Tinggi, Realisasi Masih Sepi Aksi

Editor: Mahadi Sitanggang
1 Juli 2025 | 13:41 WIB

Masa 100 hari kerja yang biasanya menjadi momentum gebrakan awal, kini justru menuai sorotan tajam dari berbagai pihak, Pematangsiantar|Simantab –...

Read more

Berita Terbaru

Simalungun

DPRD Simalungun Sahkan Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2024, Bupati Janji Tindak Lanjuti Temuan BPK

3 Juli 2025 | 19:03 WIB
Simalungun

8 Hektare Disiapkan, Simalungun Siap Bangun Sekolah Rakyat, Bagi Anak Keluarga Rentan

3 Juli 2025 | 17:57 WIB
Nasional

Berseragam Oranye, Hasto Hadapi Sidang Tuntutan: “Kebenaran Akan Menang!”

3 Juli 2025 | 12:20 WIB
Nasional

Setya Novanto Dapat Diskon Hukuman, MA Kabulkan Peninjauan Kembali

2 Juli 2025 | 14:24 WIB
Nasional

Tarif Listrik Naik Mulai 1 Juli, Hanya untuk Rumah Tangga Mampu dan Instansi Pemerintah

2 Juli 2025 | 13:39 WIB
Medan

Bupati Simalungun Teken Komitmen Dukung Revalidasi Geopark Kaldera Toba

1 Juli 2025 | 18:24 WIB
Nasional

100 Hari Wesly-Herlina: Harapan Tinggi, Realisasi Masih Sepi Aksi

1 Juli 2025 | 13:41 WIB
Siantar

Tender Gedung DPRD Siantar Dimenangkan CV Bukit Sion, Pengamat Kritik Skala Prioritas Pemko

30 Juni 2025 | 18:39 WIB
Simalungun

Menuju “Green Card” Geopark Toba, Simalungun Gegap Gempita Gelar Geo Product Fest 2025

30 Juni 2025 | 09:34 WIB
Nasional

MK Pisah Pemilu Nasional dan Daerah: Selamat Tinggal Demokrasi Lima Kotak yang Melelahkan!

30 Juni 2025 | 09:15 WIB
Nasional

HUT ke-79 Bhayangkara: DPR Desak Polri Lebih Humanis dan Siap Hadapi Era Digital!

30 Juni 2025 | 08:35 WIB
Simalungun

Dana BOS Rp1,8 Miliar Diduga Bocor di SMAN 1 Bandar Simalungun

28 Juni 2025 | 11:33 WIB

  • Kuki
  • Etika Perilaku
  • Hubungi Kami:
  • Karir
  • Layanan
  • Pedoman Siber
  • Peraturan Pers
  • Privasi
  • Tentang Kami
  • Redaksi

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • Home
  • Live TV
  • Headline
  • Nasional
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Kriminal
    • Pendidikan
    • Politik
    • Sejarah
    • Teknologi
  • Sumut
    • Asahan Batu Bara
    • Binjai – Langkat
    • Dairi
    • Danau Toba
    • Deli Serdang
    • Karo
    • Labuhan Batu Raya
    • Medan
    • Siantar
    • Simalungun
    • Tabagsel
  • Wisata
  • Dunia
  • Sehat
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Adventorial
  • Login

© 2025
PT SIMALUNGUN MANTAB INDONESIA
(PT. SIMANTAB INDONESIA) .
Jalan Ahmad Yani No. 97 Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.
☏ -
📧 [email protected]

rotasi barak berita hari ini danau toba

echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
'; echo'
slot gacor
';