Luhut Diminta Prabowo Jadi Penasihat Presiden

Luhut Binsar Panjaitan saat berjalan bersama Prabowo Subianto yang terpilih jadi Presiden RI

simantab.com

Meski sudah memutuskan tak lagi menerima tawaran menteri atau setingkatnya setelah kepemimpinan Presiden Jokowi berakhir.  Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan diyakini tetap berada di lingkungan istana.

Menteri yang dikenal garang ini mengaku, dirinya sudah diminta presiden terpilih Prabowo Subianto untuk tetap membantu menjalankan pemerintahan.  Tapi bukan lagi sebagai menteri, melainkan Luhut diminta menjadi penasihat presiden.

Hal itu diungkap Luhut usai acara jumpa pers World Water Forum ke-10 di Bali, Sabtu (18/5). “Beliau (Prabowo) sudah minta. Tapi saya bilang kalau jadi menteri tidak lagi. Banyak anak muda yang lebih berpotensial dari dirinya. Tapi kalau sebagai penasihat, saya siap membantu,” ujar Luhut yang beberapa bulan lagi genap berusia 77 tahun.

Ditambahkan Luhut, dirinya sangat yakin Prabowo akan melanjutkan program-program dan kebijakan yang telah dicanangkan pada pemerintahan Jokowi.

“Karena ini akan berbuat baik pada Indonesia. Saya kira pak Prabowo punya jiwa patriotisme yang tinggi. Dan saya bicara sama beliau, Beliau akan meneruskan ini. Tentu mungkin di sana-sini ada nanti penyesuaian. Tapi saya pikir apa yang telah diletakkan oleh Pak Joko Widodo adalah satu fondasi yang sangat-sangat baik,” tandasnya.

 

 

Iklan RS Efarina