Pembunuhan Wartawan dan Keluarganya di Karo: Koptu HB dalam Sorotan 

Polda Sumut menggelar rekonstruksi kasus pembakaran rumah yang menewaskan wartawan Tribrata TV Rico Sempurna Pasaribu beserta tiga anggota keluarganya di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo beberapa waktu lalu. (Arsip Istimewa)

 

simantab.com – Kasus pembunuhan berencana yang menewaskan Rico Sempurna Pasaribu, seorang wartawan Tribrata TV, beserta tiga anggota keluarganya di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, terus menarik perhatian publik. Koptu HB, yang diduga menjadi dalang, telah diperiksa oleh Pomdam AD.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi menyatakan bahwa TNI berkomitmen penuh untuk mengusut tuntas kasus ini. Jika terbukti, Koptu HB akan dikenai sanksi tegas. Namun, ia menekankan bahwa asas praduga tak bersalah tetap dijunjung tinggi, sehingga keluarga korban diminta bersabar menunggu hasil penyidikan.

Dalam rekonstruksi yang dilakukan Polda Sumut, terungkap bahwa Koptu HB sempat menemui tersangka lain, Bebas Ginting alias Bulang, untuk membahas berita perjudian yang diunggah korban. Terkait dugaan keterlibatan Koptu HB dalam perjudian, penyidik masih melakukan pendalaman, termasuk klaim bahwa rumah yang digunakan untuk perjudian adalah milik Koptu HB namun disewakan kepada pihak lain.

Penyidikan oleh Pomdam AD dan Kepolisian masih berlangsung, dan kesimpulan akhir akan disampaikan setelah seluruh proses selesai, dikutip dari laman CNN Indonesia.

Kasus ini bermula dari kebakaran yang menewaskan Rico Sempurna Pasaribu bersama istri, anak, dan cucunya, yang diduga terkait dengan berita perjudian yang melibatkan oknum TNI.

Iklan RS Efarina