Mopen Masuk Jurang di Simalungun, Penumpang Tewas

Angkutan umum terjun ke jurang. (Foto/ist)

Simantab – Mobil penumpang atau mopen Sinar Murni terjun ke jurang sedalam 40 meter di Jalan umum pedesaan km 1 – 2 jurusan arah Marihat Huta – Dusun Naga, Nagori Dolok Parmonangan, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, Sabtu (14/1/2023).

Peristiwa itu mengakibatkan seorang penumpang Bettes Manurung (48) warga Kampung Melayu, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, meninggal dunia.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Simalungun Iptu Jonni Sinaga mengatakan korban meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sedangkan supir Carli Limbong (26) dan Juliarni Nainggolan, mengalami luka ringan.

Dijelaskan awalnya umum bernomor polisi BK 1767 TS disopiri Carli Limbong melaju dari arah Marihat Huta menuju Huta Naga.

Setiba di lokasi kejadian atau TKP kondisi jalan menurun dan menikung, mopen mengalami rem blong yang mengakibatkan sopir hilang kendali lalu membanting setir ke kiri ketika melintasi jembatan yang ada di lokasi.

“Mopen tersebut (lalu) terbalik dan terjun kejurang yang kedalamannya kira-kira 40 meter,” ujarnya, Minggu (14/1/2023).

Tak lama setelah kejadian polisi yang mendapat kabar lalu bergerak menuju lokasi mengevakuasi para korban dan kendaraan dari dalam jurang. Personel unit Gakkum Satlantas juga menggelar olah tempat kejadian perkara.

“Kejadian tabrakan tunggal itu sedang ditangani untuk diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku,” kata Jonni.

Iklan RS Efarina